Dengan hati menangis saya menyaksikan generasi muda terdidik Bangsa Indonesia tidak berhasil memperoleh pekerjaan yang pantas dan dianggap rendah oleh bangsa lain (Ir. Ciputra)
Tulisan di atas saya kutip dari slideshow bung Helmi.
Kebenaran mengenai kalau tingkat pengangguran di Indonesia ini menjadi draft di pemerintahan. Bagaimana pemerintah dapat meminimalkan pengangguran itu? Solusinya mungkin bisa saja dari para enterpreneur yang giat membuka lowongan pekerjaan. Tapi berapa sih jumlah enterpreneur di Indonesia? dan mereka memang memiliki niat untuk meminimalkan pengganguran?
Mungkin bagi televisi swasta yang memiliki slogan Milik Kita Bersama boleh bangga karena memecahkan rekor MURI dalam perekrutan karyawannya. Namun, di balik itu perlu dicermati kalau sebenarnya dapat dilihat gambaran penggangguran di Indonesia. Katakanlah jumlah yang mendaftar itu 100.000 dan mereka harus bersaing untuk memperoleh bangku kosong sebanyak 1000. Wow… sisanya akan dikemanain?