BerandaReviewGadget6 Ulasan ASUS ZenFone 4 Max Pro Sebelum Memutuskan Membeli

6 Ulasan ASUS ZenFone 4 Max Pro Sebelum Memutuskan Membeli

Author

Date

Category

Beberapa waktu lalu ASUS Indonesia mengumumkan akan mengeluarkan smartphone terbaru mereka di lini ZenFone yakni ZenFone 4. Nah, untuk yang pertama kali mereka mau mengeluarkan seri middle terlebih dahulu yaitu ASUS ZenFone 4 Max Pro.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Banyak pertanyaan yang ada di kepala saya untuk segera dicari tahu mengenai keunggulan ASUS ZenFone 4 Max Pro ini. Sebagai informasi, unit ZenFone 4 Max Pro yang saya dapat ini merupakan hadiah dari menang lomba. Supaya kalian pahami kalau objektivitas penulisan saya memang murni untuk informasi dan referensi bagi kalian.

***

Sudah hampir 6 bulan saya menggunakan ZenFone 3 Max sebagai ponsel standby yang digunakan untuk menerima telepon dan tethering paket data. Sedangkan ponsel daily driver saya menggunakan ponsel lainnya untuk kebutuhan media sosial dan online. Sejauh ini menggunakan ZenFone 3 Max, saya belum memiliki kendala sama seperti review ZenFone 3 Max beberapa waktu lalu.

Apalagi, setelah ZenFone 3 Max telah mendapat pembaruan sistem ke Nougat dan Zen UI 4.0 makin dibuat puas mata saya melihat tampilan UI yang lebih “manusiawi” dipandang. Fitur 3D seperti iPhone pun turut serta dipembaruan kini. Menarik!

Baca juga : ASUS ZenFone 3 Max (ZC553KL) Menemani Perjalanan Seru di Tidore

Unboxing ASUS ZenFone 4 Max Pro

ASUS mengeluarkan varian terbarunya di keluarga ZenFone 4 yakni ASUS ZenFone 4 Max PRO. Di belakang MAX yang biasanya mengarah ke daya tahan baterai, kali ini ASUS memberikan embel-embel “PRO” yang konon mengarah ke kamera. Saya pun jadi penasaran untuk review keunggulan ZenFone 4 Max Pro.

Apakah layak untuk dibeli? Kenapa Pro? Apakah lebih bagus daripada ZenFone 3 Max?

1. Desain Sekilas Mirip Zoom S

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Sekilas desain ZenFone 4 Max Pro ini tak berbeda dengan desain ASUS seri lainnya. Layarnya ukuran 5.5 inch tak begitu berbeda dengan ZenFone 3 Max. Tapi kalau kita seksama dengan desain bodi ZenFone 4 Max Pro ini kita akan merasakan handle grip yang lebih nyaman walau sedikit lebih tebal.

Ada 3 pilihan warna untuk ZenFone 4 Max Pro. Warna yang saya dapatkan adalah warna Deepsea Black dari dua warna lainnya yaitu Sunlight Gold dan Rose Pink. Bodi belakang ponsel ini berbahan metal seperti biasa dapat meninggalkan bercak noda jari apabila terlalu lama dipegang. Kali ini, ASUS menyertakan softcase langsung di dalam kotak yang memudahkan kita untuk tidak mencari lagi aksesoris awal bagi ZenFone 4 Max Pro.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Tombol daya dan volume pada ZenFone 4 Max Pro terletak pada bagian kanan. Saya selalu masih menyimpan harapan kualitas tombol daya dan volume pada ZenFone mengalami peningkatan kenyamanan sewaktu ditekan. Kesan keras dan mengeluarkan bunyi “cetek” pada saat ditekan memang kurang memuaskan bagi saya.

Sedangkan bagian kiri bodi digunakan untuk slot sim card dan memori eksternal. Kali ini, ASUS sepertinya mendengar permintaan pengguna agar tidak lagi menggunakan slot hybrid melainkan slot dual sim beserta memori eksternal. Good job!

Pada bagian atas ZenFone 4 Max Pro ada lubang yang dimanfaatkan sebagai jack audio 3.5mm. Saya dibuat terkesima dengan dengan perubahan desain pada ZenFone 4 Max Pro yang menyematkan fingerprint menyatu dengan home button di bagian layar utama. Seperti yang kita ketahui bahwa fingerprint menjadi nilai jual yang mendukung pengambilan keputusan saat ingin membeli smartphone baru.

Terakhir, dengan desain layar kaca 2.5D tentunya membuat kenyamaan saat kita sedang memegang ZenFone 4 Max Pro.

Baca juga : Baca Ini Sebelum Membeli ASUS ZenFone Zoom S

2. Performa Cukup Baik

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Bicara mengenai performa ZenFone 4 Max Pro, menurut hemat saya setelah mencobanya ponsel ini memang mampu mengangkat aplikasi-aplikasi media sosial yang sering kita gunakan. Sebagai daily driver pun juga cocok karena menggunakan prosesor Snapdragon 430 Octa Core. Walau bukan prosesor seri baru dan tinggi, selama saya menggunakannya jarang mendapat keluhan lag atau hang. Kemudian, performa kecepatan RAM 3GB dengan internal 32GB masih bisa digunakan dengan baik.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Contohnya saat sedang bermain Mobile Legend dan streaming video musik KPOP, pergerakan grafisnya halus. Detil warnanya juga pas. Kalau sinyal? Ya tergantung provider yang kalian gunakan saja. Selebihnya kalian masih dapat bermain media sosial sampai puluhan aplikasi yang dibuka tanpa ada kendala.

3. Kualitas Kamera Biasa Saja

Tak dipungkiri saat ini kamera ponsel menjadi nilai jual andalan bagi tiap ponsel. ASUS menyematkan kata “PRO” di belakang ZenFone 4 Max tentunya memiliki maknanya sendiri. Dengan tagline We Love Photo, kamera utama ZenFone 4 Max Pro memiliki resolusi 16MP F2.0 dengan dual kamera yang mendukung mode Wide Angle. Sedangkan, kamera depan ZenFone 4 Max Pro memiliki resolusi 16 MP F2.0 dilengkapi dengan soft light LED.

Lalu, bagaimana dengan hasilnya? (klik untuk lihat gambar lebih besar)

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Masih sulit mendapatkan fokus

Hasil foto kamera ZenFone 4 Max Pro tidak bisa dikatakan sempurna dan juga tidak begitu mengagumkan secara keseluruhan. Alasannya, detil foto ZenFone 4 Max Pro pada saat minim cahaya atau di dalam ruangan tidak begitu tajam, masih ada noise. Sekalipun di luar ruangan atau outdoor pun sama. Sangat berbeda apabila saya bandingkan dengan hasil foto kamera ZenFone 3 Max.

Beberapa mode yang saya coba mulai dari Panorama dan Super Resolution. Kedua mode ini tidak begitu jelek kualitasnya. Masih bisa ditolerir, saya pun jadi lebih sering menggunakan mode Super Resolution untuk mendapatkan hasil foto yang lebih tajam daripada mode Auto. Hal yang masih menjadi pertanyaannya, bagaimana bisa dengan kualitas 16MP namun hasil fotonya tidak begitu detil?

Lalu, saya kurang begitu suka mode Selfie Panorama yang menurut saya ribet sekali cara penggunaannya, bergerak sedikit maka hasil gambar juga ikut berubah patah-patah. Atau kalau saat pergerakannya kurang halus maka sistem langsung memotong foto.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Mode Selfie Panorama
Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Mode Selfie Panorama
Hasil Foto Kamera Depan ASUS ZenFone 4 Max Pro
Hasil Foto Kamera Depan ASUS ZenFone 4 Max Pro

Hal yang baru di ZenFone 4 Max Pro yaitu mode Wide Angle yang membuat foto tampak cembung 120 derajat seperti kita sedang menggunakan action camera. Namun, sayangnya kualitas wide angle akan menurunkan resolusi foto menjadi 5 MP. Ya, tidak begitu tinggi tapi lumayanlah bagi kalian yang ingin mendapatkan foto lebar untuk gedung, foto bersama teman, dan lainnya.

Lanjut ke kamera depan yang beresolusi 16MP, hasilnya sama saja tidak begitu memukau. Keunggulan kamera depan ZenFone 4 Max Pro oleh adanya fitur Beautification yang membuat kulit kita lebih halus dan licin. Sangat cocok bagi kalian yang merasa kurang percaya diri dengan kulit asli, sehingga butuh sedikit sentuhan manipulasi.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Kualitas foto kamera ZenFone 4 Max Pro ini bisa mendukung dokumentasi kita saat diperlukan. Namun, kalau bagi saya untuk bawa traveling, mungkin saya akan gunakan ZenFone 3 Max. Untuk keperluan seperti berbagi ke media sosial masih oke, tapi saya hanya ingin mengingatkan kalau jangan sampai kalian berekspektasi terlalu tinggi terhadap hasil foto kamera ZenFone 4 Max Pro walau sudah 16MP.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Kekurangan ZenFone 4 Max Pro yaitu auto fokus kamera yang kurang cepat dan tidak bekerja maksimal pada saat ingin mengambil foto seperti makro. Akibatnya, sistem kamera akan mencari terus menerus titik fokus. Hal ini juga berpengaruh pada saat merekam video, saat movement angle otomatis sensor auto fokus akan ikut bekerja terus mencari titik fokus. Padahal sudah saya AE/AF lock sebelum mulai merekam. Saya masih mengunggulkan hasil kamera foto ZenFone 3 Max dalam uji komparasi kamera kali ini.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Namun, jangan berkecil hati sebab kalian akan dibuat senang dengan adanya fitur Beauty Live yang sudah ada di dalam ZenFone 4 Max Pro. Fitur ini akan memudahkan bagi kalian sewaktu live streaming di media sosial bisa membuat warna kulit lebih cerah dan terang.

Baca juga : ASUS ZenFone Live ZB501KL, Bagus Untuk Live Broadcasting

Perbandingan Hasil Foto Kamera ZenFone 3 Max vs ZenFone 4 Max Pro

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Kiri – Kanan: ZenFone 3 Max vs ZenFone 4 Max Pro

Sempat membuat saya menggali kembali keunggulan kamera ZenFone 4 Max Pro apabila dibandingkan dengan hasil kamera ZenFone 3 Max. Pada uji low-light, saya mendapatkan hasil ZenFone 4 Max Pro lebih unggul daripada ZenFone 3 Max dalam kondisi low-light. Walaupun saturasi warna ZenFone 4 Max Pro tidak begitu kuat tapi dapat menampilkan warna yang cukup tajam.

Padahal saat saya coba di kondisi outdoor, hasil foto kamera ZenFone 4 Max Pro kurang begitu pas dengan kondisi sulitnya menemukan titik fokus. Tuh kan jadi bingung? Bhuakaka….

4. Baterai Jumbo

Seri smartphone ASUS ini memang memiliki nilai jual produk pada daya tahan baterai yang lebih awet dan besar. Kapasitas baterai 5000 mAh memang lebih unggul dari ZenFone 3 Max yang hanya 4000 mAh. Bagi saya yang sebelumnya menggunakan ZenFone 3 Max saja bisa digunakan seharian penuh sebagai ponsel kedua yang saya gunakan untuk telepon dan tethering internet. Hanya saja ZenFone 4 Max Pro belum dilengkapi dengan fast charging.

Ada juga kemampuan reverse charging yang memudahkan bagi kalian yang ingin menjadikan ZenFone 4 Max Pro sebagai power bank cadangan untuk perangkat lainnya. Cara menghubungkannya hanya melalui kabel USB OTG yang telah diberikan dalam kotak.

5. Fitur “Gimmick”

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Fitur Multi Window

Ada yang baru disematkan pada ZenFone 4 Max Pro yaitu fitur Multi Window yang berfungsi untuk membagi layar menjadi dua agar aplikasi yang sedang kita buka dapat berjalan sekaligus. Ya, walau ini bukan fitur yang mengagumkan sebab di smartphone lain juga sudah menggunakan fitur ini. Namun, boleh jadi ASUS ingin mendengar aspirasi penggunanya. Cara menggunakannya, buka terlebih dahulu aplikasi pertama lalu aktifikan fitur Multi Window pada menu Bar, selanjutnya kita tinggal memilih aplikasi kedua yang ingin dijadikan dua layar.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Fitur Game Genie

Salah satu fitur andalan Zenfone 4 Max Pro yang ditujukan bagi para gamers adalah Game Genie. Jadi, adanya fitur Game Genie ini kalian bisa langsung melakukan live streaming saat bermain game tanpa perlu repot. Kemudian, bisa juga digunakan untuk langsung merekam saat jalannya permainan secara otomatis. Fitur Game Genie ini bisa kita hubungkan langsung dengan akun YouTube secara online. Namun kalau koneksi kalian terbatas bisa dilakukan untuk merekam permainan secara offline, baru nanti upload hasil video yang tersimpan di memori penyimpanan Zenfone 4 Max Pro. Gampang bukan?

6. Zen UI 4.0

Beberapa pengguna ASUS lainnya sempat saya tanya mengenai UI atau User Interface yang bagi saya hal ini sangat mendasar dan dapat membuat kita makin nyaman betah berlama-lama.

Survey kecil saya terhadap 5 orang, 3 orang sependapat bahwa Zen UI sebelumnya tampak menyulitkan dengan icon besar dan tampak tidak elegan. Ini juga termasuk alasan saya belum menjadikan ZenFone 3 Max sebagai daily driver. Namun, sejak ada pembaruan dari Zen UI 3.0 menjadi Zen UI 4.0 sepertinya pandangan saya mulai sedikit berubah.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Halaman muka atau User Interface Zen UI 4.0

Zen UI 4.0 tampilannya jauh lebih baik, jauh lebih bersih dan menariknya apabila kita menekan aplikasi aktif sekitar 2 detik, maka kita bisa memunculkan efek 3D seperti yang ada pada iPhone. Menarik kan?

Terakhir, saya senang karena ASUS sudah tidak terlalu banyak menginstalkan bloatware atau aplikasi bawaan yang banyak. Andaipun ada kita masih dapat menghapusnya sendiri sesuai yang dibutuhkan. Good job!

Kesimpulan

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Sebagian orang ada yang menyayangkan kenapa ASUS menyematkan prosesor Snapdragon 430 pada ZenFone 4 Max Pro. Namun, saya menduga ini terletak pada ZenFone 3 Max maka alasannya karena untuk menekan harga produksi sehingga bisa dijual pada pasar dengan harga Rp 2.999.000.

Bicara performa, bagi saya yang bukan pengguna hard-core, maka ZenFone 4 Max Pro ini masih layak dibeli bagi kalian yang memiliki budget dibawah 3 juta. Hal yang saya sayangkan adalah harga smartphone ASUS agak sulit menyamakan harga SRP yang diberikan pada seluruh toko yang dijual. Saya masih dapat menemui harga ZenFone 4 Max Pro jauh dibawah Rp 2.999.000. Pada marketplace di toko merah dan toko hijau, harga ZenFone 4 Max Pro berkisar Rp 2.600.000 hingga Rp 2.800.000. Sedangkan harga second ZenFone 4 Max Pro berkisar Rp 2.300.000 – Rp 2.500.000. Hal ini dapat membingungkan pembeli saat membeli, keraguan akan timbul, ini garansi resmi atau bukan?

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Dual slot sim card

Untungnya ASUS ZenFone 4 Max Pro ini sudah tidak lagi mengadopsi jenis kartu hybrid yang bagi pengguna ponsel di Indonesia, memiliki ponsel dua kartu adalah penting. Tetapi kalau saya sendiri, ya penting tidak penting juga sebab sering kali kalau dua kartu biasanya sinyal kurang begitu maksimal.

Untuk kalian yang mencari kamera, seperti yang sudah saya katakan kekurangan kamera ZenFone 4 Max Pro ini adalah kemampuan auto fokus yang agak lambat dengan saturasi warna kurang pas sehingga sulit bagi kalian yang menyukai fotografi makro. Imbasnya saat pengambilan video kita pun akan mendapatkan kualitas video yang kurang memuaskan oleh karena auto fokusnya. Katanya, ZenFone 4 Max Pro ini punya EIS (Electronic Image Stabilization) yang meminimalisir efek blur secara “digital”, cuma saat saya coba kurang begitu terasa.

Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Foto terbaik yang saya dapat setelah sekitar 5 menit mencari fokus.. Bhuakaka…

Maka dari itu saya masih lebih menyukai hasil kamera ZenFone 3 Max, walau pada saat saya sandingkan dengan ZenFone 4 Max Pro pada kondisi malam hari, ternyata warna ZenFone 3 Max kurang begitu tajam.

Tambahan, bagi kalian yang baru membeli ASUS ZenFone 4 Max Pro, saran saya lakukan update sistem pada saat pertama kali.

Pros :

  • Finger print di depan
  • Dual slot sim card
  • Zen UI 4.0
  • Baterai tahan lama
  • Layar responsif

Cons :

  • Kualitas kamera kurang joss
  • Wide angle 5MP
  • Bodi belakang suka meninggalkan jejak jari
  • Masih RAM 3GB/32GB
  • Tidak ada lampu backlight pada tombol back dan recent apps.
  • Mode Selfie Panorama yang lumayan rumit penggunaannya, kenapa tidak dibikin wide angle juga?
Review ASUS ZenFone 4 Max Pro
Review ASUS ZenFone 4 Max Pro

Sekali lagi, kalau kalian penasaran memiliki ponsel baterai awet dan garansi resmi seperti ASUS, serta mendambakan punya fitur Wide Angle sebagai pemanis, ya silahkan saja membeli ASUS ZenFone 4 Max Pro. Tapi, saran saya lebih baik kalian bersabar dulu sebab dalam waktu dekat ini ASUS Indonesia akan mengeluarkan varian ZenFone 4 terbaru lainnya yaitu ZenFone 4 Selfie dan ZenFone 4.

Saya penasaran untuk mereview dua ponsel kelas menegah ini dari ASUS! Tunggu saja ya di blog, semoga saja saya berkesempatan review produk yang tak sekadar hands-on.

This blog receives a partnership / sponsorship / product review. Do not hesitate to contact email [email protected]

Deddy Huang
Deddy Huanghttp://deddyhuang.com
Storyteller and Digital Marketing Specialist. A copy of my mind about traveling, culinary and review. I own this blog www.deddyhuang.com

73 KOMENTAR

  1. Puas pk AZ 4mxpro selain baterai jumbo udh hadir ny IOS buat kualitas foto dn Vidio jauh lebih baik dr seri2yg blm pk IOS, next aku pgn coba AZ 4 selfie pro meski camera selfie cm 12mp tp Krn sdh pk IOS sdh pasti jauh lebih bagus dr AZ 4 max pro Krn sdh perteknologi terkini.., skrg harga nya sktr 3.6jt

  2. Koh mo tanya, ada ga cara bedain Zenfone 4 max pro sama Zenfone 4 max, keduanya sama2 ZC554KL, ane bingung waktu beli taunya zenfone 4 max pro ZC554KL, begitu setting email terbaca cuma Zenfone 4 max ZC554KL tanpa ada embel2 pro.

  3. Tanya donk Om kalau mau kamera foto yang bagus dengan budget dibawah 3 jutaan apa ya Om? Dominantly nyetreet tapi kadang makroan dan landscapean juga. Preferable yang bisa fully manual atur2 shutter speed, aperture, iso dan white balance dengan aperture bukaan yang lebar dan sensor besar.

  4. Ada harga ada rupa ya, Koh. Tadinya aku mempertimbangkan ZenFone 4 max pro untuk fotografi. Tapi kok kayanya kurang puas.
    Terima kasih ya.

  5. Barusan tadi pagi cari2 harga Asus ini. Soalnye kemarin main sama beberapa teman, dengan beberapa merk hape, Asus ini yang paling oke hasil fotonya secara tone. Bisa lebih hidup pemandangannya. Jadi tertarik untuk beli…..eh setelah baca review di sini kayaknya saya mau cari lagiiiii yang lain2 dulu huehehehe.

  6. Reviewny mantap jaya, sy jd tau lebih detail mslh hp ini tnpa harus mencoba sendiri 1 per 1
    maklum hpnya cm fokus buat main game&ntn film itupun rasany udh puas banget karena ngecas cukup pas mau tidur aj hehe

  7. Lagi cari handphne keceh dengan hasil foto bagus, karena hasil recordvideo biasanya juga mengikuti. sayang nih hasil kamera Zenfone 4 Max hasilnya kurang tapi kalau buat medsos dan daya tahan baterei, Oke lah.

  8. Aku pingin ganti ke zenfone 4 Max gara gara Gong Yoo. Abis baca ini juga tambah kepingin. Tapi Zenfone 3 Max ku masih bagus banget, gimana dong *lhaaaa malah curhat ???

  9. Saya pengguna Zenfone Max Koh, dulu beli pertimbangan beratnya adalah batreinya yg 5000mAh itu. Hehe.
    Salah satu yg saya juga sering ngerasa ga enak adalah tombol volume itu, agak keras dan bunyi kalau ditekan.
    Review yg informatif sekali Koh. Terima kasih 🙂

  10. Waaaah reviewnya lengkaaap bgtin koh…
    Hooo… Kameranya masih kurang ya koh? Semoga 4 selfie lebih mantap ya hihi…

    Tp bneran deh harga segitu dg kuakitas yg aku blg lumayan worth to buy bgt ya ?

    Semoga ada rezeki dpet yg selfie deh… AMIN ?

  11. Salah satu keluarga terbaik Asus di sektor baterai adalah Max. Untuk di kelasnya, ZenFone 4 Max Pro sudah unggul dan ramah kantong.
    Review yang lengkap Koh Deddy 🙂

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Deddy Huang

Lifestyle Blogger - Content Creator - Digital Marketing Enthusiast

With expertise in content creation and social media strategies, he shares his insights and experiences, inspiring others to explore the digital realm.

Collaboration at [email protected]

Artikel Populer

Komentar Terbaru