Saya tidak ada niat untuk menulis perbandingan tarif dari seluler, ataupun mana benefitnya. Tapi saya menulis dari apa yang saya pelajari kemarin waktu kuliah Perilaku Konsumen bab Sikap Konsumen. Kemarin waktu di kelas, saya tanya sama Pak Candra mengenai pendapat beliau tentang sikap konsumen itu dengan contoh perang iklan seluler. Menurut beliau, bagaimana harusnya masyarakat menanggapinya? Apakah bisa dikategorikan sebagai sikap positif (ikut mendukung) atau sikap negatif (tidak berperan serta).
Eh, malahan saya ditanya balik sama beliau. Anda pakai provider apa? Saya jawab “X” dan “I”, kalau I saya pakai untuk tarif murah GPRS. Kalau yang X buat sms-an. Lalu? ya, intinya masing-masing seluler sudah mengeluarkan produk itu sesuai keunggulan masing-masing. Hal mengenai etis atau tidak cara mereka berdagang itu di luar topik. Jelasnya, semuanya balik ke konsumen untuk memutuskan menggunakan provider apa dan bagaimana.
eNBe: kemarin jepret gambar yang bersangkutan di majalah Cakram, tapi karena hasilnya kabur maka saya batal pending untuk posting. Ternyata barusan saya browse dapat dari sini.
@podelz
hi juga 😀
hi…
*blogwalking*