Selesai urusan dari kampus, saya langsung meluncur ke kantor buat hadirin rapat akademik. Ada satu poin yang saya kurang sependapat. Poin itu seluruh pihak yang terkait dengan perusahaan ‘HARUS’ memakai provider dengan slogan 0,00000000001 dikarenakan perusahaan ingin menghemat sehingga ada jalinan kerjasama dengan provider tersebut. Logikanya, kalau ‘HARUS’ pakai provider itu saya harus beli hape baru dong? Lha iya lah.. masa iya dong..
Kebijakan perusahaan: (1) untuk menghemat biaya telepon jadi digantikan dengan fasilitas telepon murah dan sms gratis dari provider, (2) memudahkan komunikasi antar karyawan, guru, dan siswa (karena siswa juga ‘HARUS’ – saya langsung kepikiran gimana reaksi mereka nantinya.
Nah, masalahnya sekarang saya ‘sungkan’ untuk (1) membeli hape baru, (2) mengisi pulsa untuk nomor baru tersebut. Secara, saya sendiri sudah menggunakan 2 provider yang saya pakai untuk kesibukan dan pribadi. Jadi saya pikirkan itu tidak bermanfaat buat saya. Tapi, kebijakan tetaplah kebijakan perusahaan dan itu harus dipatuhi.
Jah.. jatah bulanan harus dicicil neh buat ‘ngerdit hape’.
@Zoel
Nambah beban lagi dong 🙁
hahahha beli hp yang murahan kk