Tampaknya Palembang memang butuh banyak tempat refreshing sekaligus wahana edukasi. Siapa tahu ada yang mau bikin petisi Palembang butuh pantai? Walau saya udah keluarin 10 Lokasi Hits Instagramable di Palembang ternyata para fans pun bilang masih kurang terpuaskan sampai saya jadi lemas memikirkannya. Kira-kira Palembang masih punya apa lagi ya? Sabtu minggu rasanya garing aja kalau cuma di rumah apalagi jomblo.

Nah, untuk menuntaskan rasa kegundahan serta kegalauan kalau weekend keluyuran bakal kemana. Makanya kemarin sabtu saya bareng Yayan dan Heru, keduanya blogger kece dari Palembang. Janjian lah kita bertiga untuk memainkan burung bersama! Eh! Kira-kira burung apa sih yang sedang saya ceritain ini.

Adalah Palembang Bird Park atau Taman Burung Palembang, tempat ini sudah dari Desember 2015 lalu dibangun dan sudah sering dikunjungi, apalagi kalau ada anak-anak di bangku TK soalnya mereka pastinya senang sekali diajak untuk mengenal satwa lucu nan jinak. Kalau pasangan ababil tentunya tempat ini juga cocok untuk berselfie ria seperti saya sih. Selfienya banyak dan ternyata hasilnya tak memuaskan

Lewat ajakan dari Heru inilah yang mendapatkan undangan langsung dari Palembang Bird Park, kami bisa berjumpa sama Mba Retno yang menemani kita buat keliling di taman seluas 1 hektar ini. Menurut informasi, tempat ini juga bakal masih dalam pembangunan untuk lebih baik. Kalau saat ini sudah masuk dalam pembangunan tahap ke-3, karena ke depannya bakal ada variasi hewan dan wahana permainan lainnya.

“Mirip de Ranch yang ada di Lembang gitu? Cuma kalo di sana kudanya bisa dinaekin,” tanya Yayan sambil sibuk selfie sama kuda poni.

Ternyata pertanyaan Yayan diiyakan oleh Mba Retno kalau Palembang Bird Park ini adalah cabang ke-3 setelah Jakarta dan Bandung. Hewan-hewan yang ada di tempat ini mulai dari kura-kura brazil, iguana, burung hantu, ayam polan, burung kulturin, dan lainnya memang didatangkan langsung dari Bandung. Dan kita bertiga pun kompak ber-oh bersama. Amazing!

Tempat ini asik banget apalagi buat saya yang baru pertama kali berkunjung ke taman burung. Misalnya, saya bisa berfoto sama burung hantu cukup bayar 10 ribu saja, bermain dengan marmut dan kelinci yang lucu. Cuma saya tidak berani untuk berfoto bersama ular seperti Heru. Ada juga infografik tentang jenis hewan-hewan di tiap kandang. Kita bisa jadi lebih gampang membaca dan tahu hewan apa yang sedang kita lihat.

Selama berada di taman burung ini, hal yang saya suka itu waktu mendengar suara dari Marmut. Sayangnya saya tak bisa menirukan suaranya, hanya suaranya seperti bunyi di game saat orang sedang berjalan. Lucu banget! Selain itu suara ciap ciap dari burung juga merdu.

Kandang burung tentunya primadona tiap orang berkunjung. Ada sekitar 2000-an burung dengan jenis Jalak Suren, Jalak Kebo, Jalak Hongkong, Cilcilin, Poksai, Cicak Ijo, Pelatuk, dan Kapondan. Burung-burung di sini sudah langsung tahu kalau kita pegang makanan. Mereka akan langsung singgah di tangan kita buat saling berebut makanan. Seru banget! Tetap jaga higienis kebersihan tangan kita setelah bermain burung harus cuci tangan, selain itu karena burung-burung berkeliaran biasanya mereka akan mengeluarkan kotoran tanpa permisi. Jadi hati-hati, boleh jadi pakai topi untuk melindungi kepala kalian.

Di Palembang Bird Park ini kita memang tidak diperbolehkan membawa makanan dari luar, jadi pada saat masuk sudah ada petugas yang akan membagikan makanan untuk hewan-hewan yang ada di dalam. Mulai dari biji-bijian, pisang, pelet, jangkrik dan rumput. Masing-masing hewan jenis makanannya berbeda. Misalnya pisang tentu bisa kita kasih ke monyet dan kura-kura. Kalau rumput bisa kasih ke kuda, iguana, kelinci, marmut, dan kancil. Sedangkan untuk biji-bijian dikasih ke burung nantinya burung-burung akan datang sendiri. Makanan-makanan hewan ini juga tidak perlu dibayar lagi karena sudah termasuk dalam tiket masuk per kepala sebesar 50 ribu saja.

Waktu kita lagi asik-asiknya kasih makan sama burung, ternyata sedang ada liputan live dari Metro TV. Kesempatan deh buat masuk tv walau kita cuma jadi figuran, tapi tak apalah. Masuk tivi!

Lokasi Taman Burung Palembang ini memang terletak di daerah Ulu atau persisnya Jakabaring, tapi tidak perlu mendayung perahu dari ilir ke ulu. Kalau patokan kita mulai dari Jembatan Ampera. Ada beberapa alternatif kendaraan yang bisa kita gunakan:

1. Naik kendaraan pribadi, ini pasti lebih nyaman dan cepat.
2. Naik angkot jurusan Ampera – Pasar Jakabaring. Jauh dekat tetap bayar 4 ribu.
3. Naik Transmusi jurusan KM 12 – OPI Mall, turun di OPI Mall.
4. Pakai Go-Jek tinggal pilih lokasi OPI Mall Waterfun/OPI Mall.

Jadi buat kalian yang bingung weekend mau kemana, coba datang saja ke Palembang Bird Park. Kita bisa bersantai sambil menikmati bermain sama hewan-hewan di kandang. Apalagi kalau punya anak kecil, mereka bisa bermain sekaligus interaksi dengan hewan-hewan jinak yang ada. Kalau perut lapar bisa memesan makanan di area kantin.

Palembang Bird Park / Taman Burung Palembang
Jl. Gubernur H. A. Bastari, Jakabaring (samping OPI Waterfun)
Telp. 07115740127

Buka setiap hari
HTM 50 ribu