ASUS Indonesia sudah resmi mengumumkan smartphone terbaru mereka yang memang ditunjukkan bagi kalangan penyuka fotografi dan live broadcasting. Bagi kalian yang menyukai fotografi sudah pasti ASUS ZenFone Zoom S layak dipertimbangkan. Sedangkan bagi yang menyukai aktivitas live broadcasting lewat media sosial, kabar baiknya ASUS Indonesia mengeluarkan ZenFone Live yang memang mendukung para pengguna untuk live baik di Facebook, Instagram, Youtube, atau BIGO.

Hadirnya kedua smartphone ini memang menarik perhatian saya untuk “meminang” dan menjajal kemampuan keduanya. Lewat acara ZenFinity 2017 saya berkesempatan hands-on keduanya walau hanya sebentar.

Semoga informasi singkat dari saya ini bermanfaat bagi kalian yang berkeinginan membeli ASUS ZenFone Zoom S!

Desain Premium, Layar Full HD

Impresi pertama melihat ASUS ZenFone Zoom S memang sulit dilupakan. Kesan premium yang tampak dengan berbalut warna hitam dove tidak diragukan lagi. Semakin ke sini ASUS memang mengalami banyak perubahan dari desain, warna dan kenyamanan sewaktu menggunakannya. ZenFone Zoom S ini memiliki dimensi layar 5.5 inci dengan kaca 2.5 D. Walaupun layarnya besar tapi tidak membuat bentuk nampak bongsor, pas digenggam tapi tetap dapat masuk ke saku celana atau baju dengan mudah.

Walaupun hanya sebentar memegang ZenFone Zoom S ternyata memang kualitas layarnya membuat mata nyaman karena sudah menggunakan Amoled dan layar Full HD serta pelindung kaca Gorrilla Glass 5 yang memiliki ketahanan lebih baik dari versi sebelumnya.

Kamera Lensa Superior, Teknologi Dual Kamera (12MP + 12MP)

Saat ini kamera smartphone memang tidak bisa dipisahkan dari kaum milenia. Bagi saya sebagai pembuat konten untuk tulisan jalan-jalan dan foto makanan sudah pasti kamera menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan. Hal yang menarik dari ZenFone Zoom S adalah menggunakan 2 kamera dengan 2 lensa yang memiliki ukuran berbeda. Tujuannya agar dapat menghasilkan foto lebih detil dan akurasi warna yang natural.

Dengan bukaan rana maksimum f/1.7 sudah pasti ZenFone Zoom S ini mampu menerima cahaya masuk lebih banyak. Termasuk mengambil foto di ruang minim cahaya atau bahkan di ruang gelap sekalipun. Kualitas kamera utama dan zoom memiliki resolusi 12MP dengan menggunakan sensor Sony IMX362. Sedangkan kamera depan disematkan kualitas resolusi 13MP dengan sensor Sony IMX214. Sensor ini dengan lensa bukaan f/2.0 agar foto saat low light lebih menarik.

Bagi kita yang tidak mau dipusingkan dengan pengaturan manual dari kamera smartphone sudah pasti cukup menggunakan mode Auto. Tapi, kalau kita ingin lebih mengeksplore mengenai pengaturan kamera kita dapat berkreasi setidaknya dengan 17 mode kamera yang ada di ZenFone Zoom S!

Baterai Daya Besar, Fitur Lengkap

Ternyata image ASUS sebagai smartphone yang punya kapasitas baterai besar masih melekat di ZenFone Zoom S. Smartphone terbaru ini memiliki kapasitas baterai 5000 mAh, apalagi ada fitur reverse charging yang membuat kita juga dapat berbagi daya ke perangkat lain menggunakan USB OTG. Hal yang saya sorotin, walaupun kapasitas baterainya besar ternyata tidak terlalu mempengaruhi bobot berat ZenFone Zoom S. Bobotnya yang ringan hanya 170 gram!

Chipset Qualcomm Snapdragon 625, RAM 4GB

ASUS membenamkan prosesor QualComm Snapdragon 625 8 inti berkecepatan 2 GHz di dalam ZenFone Zoom S. Prosesor ini memiliki proses produksi 14nm yang artinya memiliki kinerja lebih baik dengan konsumsi daya yang 35% lebih hemat. Di Indonesia, prosesor ini dipasangkan dengan memori 4GB. Di sisi grafis, Adreno 506 dipercaya untuk menangani berbagai render grafis baik 2 dimensi maupun 3 dimensi.

Walaupun penggunaan sim card masih berjenis Hybrid, namun tidak menutup bagi kita yang mendambakan teknologi internet 4G agar kita bisa tetap terhubung dengan media sosial. Selain itu untuk kelancaran kita menggunakan ZenFone Zoom S juga dilengkapi dengan RAM 4GB dan Internal 64GB. Bagi saya ini sudah sangat tepat bagi kita yang menyukai fotografi dan video.

Kesimpulan

Kadang saya jarang menggunakan kamera mirrorless oleh sebab bobotnya yang berat, kemudian kalau dalam hal dokumentasi saya rasa dengan kamera smartphone saja sudah cukup. Kamera dan smartphone menjadi bagian tak terpisahkan. Bahkan, fitur ini menjadi salah satu pertimbangan utama bagi pengguna sebelum memutuskan saat membeli gadget. Kamera smartphone dengan kualitas baik pun kini mutlak dibutuhkan.

Sebenarnya masih banyak fitur yang bisa dikupas dari ZenFone Zoom S. Namun keterbatasan waktu untuk menjajal membuat saya kurang maksimal. Tapi saya suka sama fitur zoom kamera yang bisa mencapai 12x pembesaran digital. Hanya saja dalam jarak tersebut kamera pertama akan melakukan zoom digital, ketika berada di 2,3x maka barulah kamera kedua bekerja.

http://www.youtube.com/watch?v=ftqYqw8gzJY

Apalagi adanya PixelMaster membuat ZenFone Zoom S memiliki kecepatan rana maksimum mancapai 1/16000 dengan waktu terlama sampai 32 detik. Pengaturan antara lensa wide dan zoom juga bisa diatur di mode manual, itu berarti kita bebas menentukan akan memakai kamera yang akan dipakai memotret. Jadi bagi kalian yang menyukai fotografi lewat smartphone bisa jadi ASUS ZenFone Zoom S ini bisa jadi pilihan.

Harga ASUS ZenFone Zoom S lumayan merogoh kocek kita dengan harga Rp 5.999.000. Tertarik?

Baca juga : Review ASUS ZenFone 3 Max (ZC553KL)