BerandaReviewGadgetSelami Warna Duniaku Bersama Laptop ASUS OLED

Selami Warna Duniaku Bersama Laptop ASUS OLED

Author

Date

Category

“Warna croissant ini jadi rada kemerahan nggak sih?” begitu bunyi pesan dari Bastian, temanku.

Saya menepuk jidat menyadari kekeliruan. Apalagi gambar tersebut sudah keburu saya naikkan di media sosial. Biasanya saya melakukan koreksi warna ke beberapa teman. Tetapi kali ini merasa gambar yang sudasah saya edit, warnanya sudah benar.

croissant

Nyatanya mata saya masih keliru mengenali warna. Ya, saya buta warna sebagian.

asus oled

Kondisi abnormal yang ditandai dengan ketidakmampuan membedakan secara jelas berbagai warna spektrum. – Kamus Kedokteran

Pernah baca bahwa prevalensi buta warna di seluruh dunia adalah sekitar 8% pada pria dan 0,4% pada wanita. Angka tersebut berbeda di tiap negara.

Awalnya serasa dunia itu runtuh. Saya menyadari saat tes masuk pekerjaan untuk posisi Visual Merchandiser. Impian saya pun kandas setelah membaca hasil tes kesehatan.

Gagal diterima bekerja karena buta warna parsial memang tidak mengenakan. Apalagi sudah bersaing dengan ratusan pelamar lainnya untuk satu posisi. Saya harus meninggalkan gelanggang di saat babak akhir karena tidak melek warna ini.

Seakan memarahi Tuhan karena memberikan mata yang tidak sempurna. Saya mengurung diri dalam kamar. Dunia seakan sempit, dalam benakku. Bagaimana masa depan saya untuk bertahan hidup?

asus oled

Kombinasi warna adalah sebuah pelengkap bagaimana dunia atas ciptaan-Nya akan terlihat lebih indah dan elok. Daun berwarna hijau, air laut berwarna biru, langit biru dihiasi awan yang berwarna putih, dan benda ataupun makhluk hidup yang lain dengan warnanya masing-masing.

Manusia diberi anugerah sepasang mata untuk bisa menikmati berbagai warna-warni dalam dunia ini.

Semenjak kecil, saya diajarkan ada 12 warna utama. Akan tetapi tidak semua orang dapat melihatnya, mereka yang tidak bisa melihat 12 warna secara lengkap inilah disebut sebagai penderita buta warna.

Pada dasarnya buta warna disebabkan oleh adanya kerusakan pada sel pigmen pembeda warna yang ada di dalam mata. Sehingga penderitanya tidak mampu membedakan beberapa warna, bahkan bisa keseluruhan warna.

Di Indonesia sendiri terdapat lebih kurang 10 juta penderita buta warna parsial.

Buta warna parsial berbeda dengan buta warna total yang menyebabkan penderitanya hanya bisa melihat warna hitam dan putih saja. Pada jenis buta warna parsial, penderita hanya tidak mampu melihat beberapa warna saja, seperti hijau, biru, dan merah, ataupun campuran warna dari ketiga warna dasar tersebut.

Bagi penderita buta warna keturunan, tidak ada hal lain selain sabar. Itu yang saya lakukan. Saya mencoba untuk menerima kondisi, pelan-pelan saya mencari tahu tentang apa yang menyebabkan seseorang mengalami buta warna keturunan.

Memang bagi penderita buta warna, ada jenis-jenis pekerjaan tertentu yang mutlak harus memiliki mata normal untuk melihat warna.

Sejatinya buta warna tidak terlalu membatasi ruang gerak penderitanya, contohnya saat di jalan raya pengendara yang menderita buta warna parsial bisa mengikuti perintah lampu lalu lintas dengan mengikuti apa yang dilakukan pengendara lainnya.

Penderita buta warna sebagian seperti saya masih cukup beruntung karena masih bisa tahu warna langit biru yang cantik, hangatnya matahari terbenam yang menampilkan warna merah, dan jingga.

Meskipun saya tidak dapat membedakan sebagian dari warna dasar merah, biru, dan hijau. Seperti foto croissant yang saya lihat warna “normal” ternyata menjadi kemerahan. Namun, sebaliknya bagi orang bermata normal tentu melihat gambar tersebut terlalu kemerahan sehingga tidak menimbulkan kesan hangat untuk sebuah produk roti.

Tak banyak juga orang yang mengetahui, jika Mark Zuckerberg menderita buta warna untuk warna merah dan hijau. Warna yang paling bisa dilihat dengan jelas adalah warna biru, itulah sebabnya mengapa logo Facebook didominasi oleh warna biru.

Kondisi buta warna biasanya bersifat genetik, tetapi kita juga bisa mengalami defisiensi penglihatan warna karena faktor eksternal, seperti usia, penyakit, cedera, atau obat-obatan yang bisa memengaruhi bagaimana mata kita melihat warna.

asus oled

Setelah mencari tahu, saya baru mengetahui kalau terdapat tiga jenis buta warna yang dapat diketahui, antara lain sebagai berikut ini:

1. Buta Warna Merah Hijau (Red Green Color Blindness)

Buta warna jenis ini muncul saat pigmen di kerucut merah mata atau kerucut hijau tidak dapat berfungsi dengan baik. Beberapa tipe berikut termasuk dalam kategori ini:

  • Deuteranomaly

Deuteranomaly adalah buta warna yang muncul ketika photopigment kerucut hijau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Warna kuning dan hijau terlihat lebih merah, dan sulit dibedakan dengan warna ungu.

  • Protanomaly

Protanomaly terjadi ketika photopigment kerucut merah tidak berfungsi dengan baik. Warna oranye, merah, dan kuning terlihat lebih hijau, dan kurang cerah.

  • Protanopia

Protanopia adalah tipe buta warna yang membuat penderita tidak memiliki sel kerucut merah. Akibatnya, warna merah akan tampak dan beberapa warna oranye, kuning, dan hijau terlihat kuning.

  • Deuteranopia

Deuteranopia terjadi ketika penderita tidak memiliki sel kerucut hijau yang berfungsi dengan baik, sehingga warna merah mungkin terlihat seperti kuning kecoklatan dan hijau tampak seperti krem.

2. Buta Warna Biru Kuning (Blue Yellow Color Blindness)

Buta warna biru-kuning terjadi saat photopigment kerucut biru mata hilang atau tidak berfungsi. Jenis ini terbagi lagi dalam dua tipe berikut:

  • Tritanomaly

Tritanomaly muncul saat sel kerucut biru hanya berfungsi secara terbatas. Warna biru jadi terlihat lebih hijau, dan penderita bisa sulit membedakan warna merah muda dengan kuning dan merah.

  • Tritanopia

Tritanopia adalah jenis buta warna yang membuat Anda tidak memiliki sel kerucut biru. Sebagai akibatnya, warna biru akan tampak hijau, dan warna kuning terlihat abu-abu muda atau ungu.

3. Buta Warna Total (Complete Color Blindness)

Buta warna total akan membuat penderita sama sekali tidak mampu membedakan warna dan penglihatannya mungkin tidak terlalu jelas. Tipe ini terbagi lagi dalam beberapa jenis berikut:

  • Cone monochromacy

Cone monochromacy terjadi karena dua dari tiga foto sel kerucut (merah, hijau, atau biru) tidak berfungsi.

  • Rod monochromacy

Rod monochromacy terjadi ketika penderita tidak memiliki sel kerucut dengan photopigment yang berfungsi baik. Akibatnya, dunia hanya tampak dalam warna hitam, putih, dan abu-abu. Cahaya terang pun bisa menyakiti mata, dan penderita mungkin memiliki gerakan mata yang tidak terkendali.

Dari ketiga jenis buta warna tersebut, jenis buta warna yang paling umum adalah Deuteranopia, Protanopia dan Tritanopia yaitu sulit untuk melihat warna merah atau hijau dengan sempurna.

beda buta warna
Perbedaan warna mata normal dan mata buta warna

Saya mengalami Deuteranopia, makanya saya agak kesulitan untuk mengenali warna dengan sempurna. Yang terjadi adalah kekeliruan dalam mengedit warna pada gambar croissant. Pada mata buta warna parsial, warna merah terlihat seperti kuning kecoklatan layaknya roti.

“Jangan merasa minder, kalau kamu punya kekurangan. Di dunia ini nggak ada orang yang sempurna.” Seorang sahabat menguatkan saya pada saat itu.

Setiap individu memiliki ciri-ciri tertentu yang unik berupa karakter dan identitas, yang mana itu semua menjadi aset yang menggambarkan dan menceritakan objek yang diwakilinya agar dapat dikenal dengan baik. 

Kekurangan buta warna tidak menghalangi seseorang untuk mengeluarkan ide-ide kreatifnya untuk berkarya.

Saya bilang ke diri sendiri, “Kenapa harus berwajah murung?”

asus oled

Dengan menjelajah sudut-sudut pandang lain yang mungkin nggak terpikirkan oleh orang kebanyakan, saya menemukan dengan cara mengeksplorasi kepekaan indera manusia yang lebih dalam dari hanya sekedar visual.

Salah satu penghubung antara manusia dengan lingkungannya adalah panca indera. Dimulai dengan indera penglihatan, pendengaran, peraba, penciuman dan perasa. Sebagian besar hidup manusia berada di dalam suatu ruang. Dan ternyata saya berhasil mengatasi kekurangan dalam hal melihat warna.

Hari-hariku sangat dekat dengan warna. Sebagai content creator dan commercial fotografer, bermain dengan warna memang mengasyikkan. Menghasilkan karya foto untuk dinikmati secara visual.

Secara khusus, saya menghindari menggunakan warna yang tidak dapat saya kenali.

Jika ada warna yang tidak bisa saya kenali, biasanya saya akan meminta bantuan teman untuk mengoreksi warna. Ini cara yang efektif untuk saat ini mengatasi kekurangan dari seorang buta warna sebagian.

Panca indera memainkan peran penting dalam pengalaman manusia. Ada kenangan dan emosi yang terikat di dalamnya.

Bagaimana pengalaman aspek sensorik manusia ini dapat menjadi acuan saya dalam mengenai warna saat memotret makanan?

jasa fotografi makanan palembang
Hasil fotoku untuk produk klien

Semua ini dilakukan melalui eksplorasi, saya mencoba mengeksplorasi kepekaan indera manusia yang dimasukan ke dalam visual. 

Contohnya penggunaan warna pada suatu makanan nusantara. Saya perlu mengetahui makanan apa yang akan dihidangkan pada restoran tersebut. Misalkan penggunaan warna biru akan lebih cocok pada restaurant seafood. Lain halnya dengan penggunaan warna merah muda yang akan lebih cocok pada dessert.

Saya menyadari bahwa rangsangan sensorik dapat ditimbulkan melalui beberapa pengolahan elemen seperti pencahayaan, peralatan, hingga permainan warna. Semuanya berkontribusi dan melengkapi satu sama lain dalam membentuk suatu visual yang menarik.

Sangat penting bagi saya untuk meningkatkan persepsi akan data sensorik bukan hanya berfokus pada visual estetis yang eksklusif.

Memotret makanan itu sebuah tantangan; belajar bagaimana menerjemahkan pesan ke dalam visual. Apalagi foto makanan itu memang erat kaitannya dengan warna. Bayangkan saja kalau warna makanan di foto berbeda dengan warna aslinya?

Warna adalah salah satu komponen penting dalam foto. Karena memainkan peranan penting untuk menentukan hubungan antar elemen dalam sebuah foto, dan pada akhirnya mempengaruhi pesan yang disampaikan.

Ada dua makna sederhana tentang warna yang saya pahami bahwa :

1. Warna untuk Menarik Perhatian

Warna sebagai penarik perhatian umumnya sangat sederhana. Yang diperlukan adalah menerapkan warna yang kuat dan tersaturasi pada objek yang ditujukan untuk memperoleh perhatian yang lebih dari penikmat.

Bagi penderita buta warna, kontras dari satu warna dengan warna lain seringkali justru lebih penting dibanding warna itu sendiri.

2. Warna untuk Mood

Penggunaan warna yang tepat bisa memberikan mood terhadap foto. Sebagai contoh adalah warna khas pemandangan saat matahari tenggelam akan memberikan perasaan atau mood yang menenangkan dan damai.

Saya pun mulai memperkaya kosakata warna seperti bagaimana mendefinisikan warna hijau muda dan hijau tua dengan warna benda seperti botol. Sehingga saya bisa tahu kalau ada botol berwarna hijau.

Setiap warna memiliki keseimbangan yang akan sangat tepat jika dipadu-padankan dalam komposisi. Makanya sampai sekarang saya pun masih belajar untuk mengenali warna dan mengkalibrasi agar apa yang dilihat oleh mata saya bisa mendekati warna aslinya.

Orang-orang buta warna parsial bisa menggunakan alat bantu visual, atau teknologi lain guna membantu dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

Untuk kebutuhan pekerjaan saya di bidang desain dan fotografi itu sangat erat dengan alat kerja seperti laptop. Makanya, untuk melihat gambar lebih detail dan jelas, saya memerlukan tampilan layar yang lebih besar. Serta didukung dengan akurasi warna yang tepat.

Kita tentu tidak ingin dimarahi oleh klien karena salah warna bukan?

Namun, tidak semua orang ketahui bahwa tampilan gambar dari layar bisa mempengaruhi cara mata melihat. Mata kita seolah dikelabui oleh apa yang terlihat. Sering kali saya mengalami kesulitan dalam menerjemahkan warna sendiri. Sehingga masih membutuhkan bantuan bertanya ke teman.

Bagi penderita buta warna parsial, kekurangan penglihatan warna Protanopia (kurang peka terhadap warna merah) atau Deuteranopia (kurang peka terhadap warna hijau) atau Tritanopia (kurang peka terhadap warna biru) dapat mencoba beberapa cara ini. Agar penglihatan warna pada layar laptop kerjamu bisa sesuai.

Pekerja desain tentunya erat dengan aplikasi Adobe seperti Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop. Kita dapat menyesuaikan warna yang terlihat untuk akurasi.

asus oled
Mengubah tampilan kanvas pada Adobe Photoshop

Aplikasi dari Adobe ini telah dilengkapi dengan dua bukti warna yaitu Protanopia dan Deuteranopia di dalam menu View (View> Proof Setup), yang sangat membantu dengan cepat melihat seperti apa tampilan gambar kita jika dilihat oleh orang buta warna.

Pengubahan pengaturan warna ini sangat membantu para pengguna buta warna.

Selain dari pengaturan aplikasi desain yang digunakan. Kita juga bisa melakukan konfigurasi pada layar laptop yang digunakan untuk penderita buta warna.

Bagi pengguna Microsoft, ada banyak fitur baru di dalamnya serta pengaturan baru pada Settings. Salah satunya adalah opsi agar dapat memudahkan pengguna yang mengalami masalah pada mata ketika membedakan sebuah warna.

asus oled
Merubah tampilan kanvas pada laptop

Konfigurasi ini bisa dimulai dari membuka pengaturan Settings pada laptop Windows kamu. Kemudian, masuk pada menu navigasi Ease of Access > Color and High Contrast.

Selanjutnya, aktifkan ke ON pada opsi Turn on color filters supaya dapat memunculkan pilihan warna lainnya. Kita tinggal pilih opsi antara Deuteranopia, Protanopia, atau Tritanopia. Untuk memastikan bahwa warna tersebut sudah cocok dengan warna yang akan ditangkap oleh mata.

Dua solusi ini setidaknya membantu bagi pengguna buta warna agar tetap bisa berkarya di industri kreatif.

Meskipun untuk orang buta warna, dunia di sekitar mereka tampaknya “normal”, kenyataannya adalah kami biasanya menghadapi kesulitan dalam apa yang dianggap orang itu sudah biasa.

Dalam keseharian saja saya cukup bingung dalam memilih warna pakaian yang akan dipakai jika sudah menggunakan warna turunan. Selain itu jika mengemudi di jalan raya akan kesulitan mengenali warna lampu lalu lintas. Maka, untuk alat kerja seperti laptop pun kami mengalami kesulitan.

Perlu diketahui bahwa tidak semua pilihan layar laptop di luar sana membawa tampilan visual yang akurat.

Layar yang mencakup rentang warna yang luas dan dikalibrasi dengan baik sangat penting bagi para profesional kreatif.

Tidak seperti game yang dapat menerima akurasi warna dan rentang warna yang cukup baik, pekerja kreatif pun memerlukan parameter warna yang terbaik.

Panel layar laptop yang ideal untuk laptop kreator atau pekerja desain harus memperhatikan faktor seperti kerapatan piksel, gamut warna, akurasi warna, dan masih banyak lagi.

Seperti kanvas untuk pelukis, maka layar laptop pun butuh tingkat akurasi yang tinggi dalam menampilkan warna dasar sesungguhnya.

Apalagi, pengguna profesional seperti ini bukan saja fotografer, melainkan juga ada seperti editor video, konten kreator, atau arsitek yang sangat mengandalkan layar laptop sebagai sumber utama hasil kreativitas yang bakal disajikan.

asus oled

Dengan tuntutan yang besar dalam varian pekerjaan yang luas, kita perlu tahu bahwa gambar yang disajikan mewakili warna sebenarnya dari contoh yang diberikan klien atau cocok dengan visual artistik.

Contoh paling nyata mengapa akurasi dalam layar laptop pengaruh sekali buat kalangan profesional adalah ketika melihat warna dasar misal merah, layar laptop kasual mungkin memiliki warna sedikit pucat, layar laptop gaming terlalu banyak tambahan efek dramatis, maka layar laptop profesional seutuhnya akan menghadirkan kalibrasi warna sesungguhnya dari warna dasar merah itu sendiri.

Tak ketinggalan teknologi panel layar canggih untuk membantu meningkatkan kinerja pengguna agar tetap menjaga kesehatan mata berlama-lama seperti laptop ASUS OLED yang akan ke depannya di industri laptop menjadi next big thing.

asus oled

Kawan, izinkan aku bercerita

teknologi yang bikin jatuh cinta

menatapnya seperti menatap semesta

Ini layar bukan sembarang layar

Ampuh mengobati hati yang ambyar

Cahayanya bisa membuat mata berbinar

Lirik lagu Fiersa Besari – Bukan Lagu Laptop Biasa

asus oled
Kondisi kita saat ini

Mata manusia menghasilkan persepsi yang terorganisir akan gerakan, ukuran, bentuk, jarak, posisi relatif, tekstur dan warna.

Terlalu lama di depan layar laptop juga tidak baik. Bisa saja menyebabkan mata kering, merah, dan gejala lainnya yang membuat tidak nyaman.

Di saat kondisi tersebut, ada baiknya untuk menjaga kesehatan mata agar pandangan tetap jernih dan tak kabur. Sayangnya, tidak semua jenis layar laptop bisa mengakomodasi agar mata pengguna tidak terpapar sinar radiasi biru ataupun kejernihan gambar.

asus oled
Orang-orang jadi lebih lama di depan layar laptop

Pertimbangan kesehatan mata terutama dipicu tren bekerja dari rumah, work from home, dan kerja campuran atau hybrid work. Sejak pandemi, masyarakat semakin sering berada di depan layar komputer. Kamu juga merasakan hal yang sama kan?

Belum lagi anak-anak ikut kelas daring dan mengerjakan tugas via laptop.

Tak hanya itu, laptop pun menjadi peralatan untuk menikmati hiburan digital seperti menggunakan layanan video streaming serta bermain game. Berbeda dengan dulu, kita lebih suka menonton TV. 

Oleh karena itu laptop menjadi alat andalan kita untuk bekerja dan belajar. Hal ini tentu saja membuat masyarakat kini lebih menginginkan laptop yang memiliki kualitas visual lebih baik untuk kenyamanan mata.

asus oled

Tidak usah lagi kau mencari

siapa yang mampu mewarnai

OLED punya lebih banyak warna tuk kau pandangi

Saya percaya kedepannya kita bakal cukup banyak terhubung ke perangkat gadget dengan layar yang berbagai jenis. Di sisi lain, kita juga merasakan pentingnya kenyamanan layar. Agar WFH bisa berjalan dengan nyaman, kita tentu butuh layar laptop yang sehat menjaga mata.

asus oled

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Detik Network bekerjasama dengan ASUS, sebanyak 80,20% masyarakat Indonesia mengatakan bahwa pengaruh kualitas detail warna dan visual pada layar laptop adalah sangat penting.

Saya pun juga melakukan survei kecil bahwa orang-orang saat ini bisa berada di depan layar laptop selama 5-10 jam setiap harinya. Padahal terlalu lama menggunakan laptop dapat terpapar bahaya radiasi sinar biru yang dipancarkan oleh layar laptop.

 

Dari dulu saya bergumam dalam hati bahwa selama ini produsen hanya berfokus pada penambahan performa prosesor dan VGA saja. Padahal, kenyamanan panel layar laptop juga akan sangat membantu para pengguna untuk melihat warna yang akurat serta menjaga kesehatan mata.

Kini tak hanya smartphone saja yang memiliki layar OLED (Organic Light Emitting Diode), laptop-laptop terbaru pun juga mengusung layar OLED berkualitas tinggi mulai diramaikan. Saya termasuk pengguna yang menginginkan laptop dengan layar OLED.

asus oled

asus oledBagi yang mengikuti perkembangan teknologi, pasti sudah kenal dengan layar OLED. Layar ini menawarkan berbagai macam keunggulan dibandingkan teknologi layar LCD (Liquid Crystal Display) yang sudah umum untuk ponsel, TV, komputer, dan laptop.

Layar OLED sangat berbeda dibandingkan IPS maupun LCD yang ada di pasaran saat ini. Kelebihan layar OLED ini mampu menampilkan warna yang sangat kaya dan akurat, hemat energi, dan juga memberikan pengalaman visual terbaik bagi pengguna.

Laptop ASUS OLED ini dilengkapi dengan ASUS Intelligent Performance Technology (AIPT). Artinya, pengguna bisa mendapatkan hemat energi dengan peningkatan performa hingga 40% dibandingkan dengan laptop dengan spesifikasi serupa.

Tentunya dengan hadirnya AIPT ini bisa ikut mendukung dalam program Sustainable Development Goals (SDGs) yang menjadi kesepakatan global, salah satunya menghadirkan produk yang ramah lingkungan dan energi.

Laptop yang telah menggunakan layar OLED mampu menampilkan visual dengan warna yang lebih kaya dan detail yang lebih baik. Tingkat akurasi warnanya pun juga tinggi sehingga ragam konten yang ditampilkan juga lebih jernih dibandingkan layar IPS.

asus oled

Bagi kamu yang ingin ganti laptop, penting adanya untuk mengetahui seluk-beluk teknologi display laptop untuk kenyamanan visual.

Pernah menemukan perbedaan warna pada hasil cetak dan desain di laptop? Saya pernah mengalaminya hal ini dikarenakan akurasi warna layar tidak sama.

Proses perbedaan warna tersebut dapat terjadi karena pengaruh sistem mode warna yang digunakan, yakni RGB (Red, Green, Blue), dan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).

Tingkat akurasi warna yang ditampilkan lewat layar monitor pada dasarnya sangat tergantung pada “gamut warna” maupun ruang warna dari apa yang bisa ditawarkan layar itu sendiri.

Gamut warna berarti susunan warna yang dapat ditampilkan perangkat berdasarkan kemampuan teknologi layarnya mulai dari IPS hingga OLED.

Ini ibarat kalian melihat tampilan gambar secara keseluruhan tentang rentang warna dalam spektrum yang dapat diidentifikasi oleh mata manusia, terlalu banyak gamut bisa kurang ideal, terlalu sedikit terasa agak hambar.

Biasanya, sebuah layar laptop profesional yang ideal itu bisa didefinisikan dari seberapa bagus gamut warna yang hadir bisa cocok dengan ruang warna standar yang digunakan oleh seniman, fotografer, visual editor dan sebagainya.

Selain itu juga ada tingkat kecerahan (Brightness), dan kontras yang tepat. Sedangkan ruang warna alias color space bisa dibilang sebagai standar yang mendefinisikan setiap warna terpisah dalam hal yang dapat dipahami oleh program atau perangkat lain saat mereproduksi warna (seperti CMYK atau RGB).

Jadi, ketika gambar ditampilkan pada layar yang warnanya meliputi misal warna biru, ini bisa ditangkap oleh perangkat asli atau yang dipilih oleh kreator dari hasil pengeditannya.

 

asus oled

Layar merupakan perangkat keras terpenting di laptop. Sarana yang digunakan oleh kita untuk melihat tampilan lebih lega.

Sejak mengetahui laptop-laptop terbaru ASUS sudah menggunakan layar ASUS OLED, saya sangat menantikan perangkat laptop yang bisa membantu kenyamanan mata saya dalam melihat warna. Tentunya sebagai penderita buta warna parsial, saya juga perlu beradaptasi dengan warna.

Dan teknologi ASUS OLED ini memang sudah dirasakan sendiri oleh saya begitu memanjakan dan menjaga kesehatan mata pengguna. Sangat cocok bagi para content creator karena mampu menampilkan warna yang sangat kaya serta akurat.

Teknologi layar ASUS OLED memberikan keunggulan yang bermanfaat bagi para profesional.

1. Warna Kaya dan Akurat

Tidak semua laptop mampu mendeteksi warna sebagaimana aslinya. Ada banyak laptop yang justru menampilkan warna layar yang berbeda dan tidak dalam. Hal ini akan sangat mengganggu bagi pengguna profesional karena hasil dari pekerjaannya nanti akan ditampilkan dengan warna yang berbeda dari keinginan. Tentunya, ini sangat berpengaruh terhadap kualitas dan nuansa dari desain grafis.

ASUS OLED memang diperuntukkan bagi para profesional yang mencari layar dengan tingkat reproduksi warna tinggi serta akurat. Teknologi ini mampu mereproduksi 100 persen warna pada color space DCI-P3 atau setara dengan 133% warna pada color space sRGB.

Alhasil, tampilan gambar pada layar ASUS OLED lebih kaya warna dan detail. Setiap laptop ASUS berteknologi layar ASUS OLED telah dikalibrasi sejak awal sehingga dapat menghasilkan warna sangat akurat. Hal ini dikarenakan ASUS OLED memiliki standar kalibrasi warna tinggi dan telah mendapatkan sertifikasi PANTONE Validated Display.

Dengan validasi Pantone dan akurasi warna 100%, laptop keluaran ASUS menjawab kebutuhan kreator konten demi meningkatkan produktivitas dengan efisiensi kerja yang juga meningkat.

2. Aman untuk Kesehatan Mata

Kebanyakan orang saat ini lebih banyak duduk di depan layar laptop bisa lebih dari 5 jam lamanya. Rasa pedih karena terpapar sinar biru tak terelakkan.

Untungnya teknologi ASUS OLED memiliki fitur Eye Care yang dapat mengurangi tingkat paparan radiasi sinar biru pada layar hingga 70%. Laptop berteknologi layar ASUS OLED dirasa lebih nyaman digunakan saat lama. Agar mata lebih nyaman dan tidak perih.

Selain memiliki fitur Eye Care yang bermanfaat. Peran dari layar ASUS OLED ini dapat menekan paparan radiasi sinar biru tanpa mengurangi kualitas dan akurasi warnanya. Metode tersebut juga telah mendapatkan sertifikasi Low Blue Light dan Flicker Free dari TÜV Rheinland.

Selain itu TÜV Rheinland menawarkan tiga mode buta warna yakni Protanopia mode, Tritanopia mode, dan Deuteranopia mode. Tersedia juga simulasi warna yang dapat dikelola oleh pengguna lewat pengaturan pada layar laptop. Adanya tiga mode buta warna ini tentunya akan sangat bermanfaat bagi pengguna.

3. Tampilan Tetap Jernih Meski Pada Tingkat Kecerahan yang Rendah

Pernah tidak kalian merasakan tingkat kecerahan tiba-tiba meredup. Hal ini dikarenakan sebagian besar laptop menggunakan 2D color gamut sebagai referensi.

Berbeda dengan layar laptop pada umumnya, layar ASUS OLED sudah menggunakan 3D color gamut sebagai referensi. 3D color gamut ini menambahkan faktor iluminasi untuk mengukur color volume secara keseluruhan.

Ditambah lagi ASUS OLED ini memiliki color volume 60% lebih besar dibandingkan dengan layar laptop pada umumnya. Berkat color volume yang lebih besar, laptop dengan ASUS OLED dapat menghadirkan tingkat reproduksi warna yang sangat tinggi pada rentang tingkat kecerahan lebih luas.

Teknologi ini tetap mampu menampilkan warna dengan jelas, kaya, serta akurat pada tingkat kecerahan rendah. Seperti diketahui, layar laptop pada umumnya hanya mampu mereproduksi warna sebesar 11%. Bagi kita penderita buta warna, tidak perlu khawatir lagi.

4. Detail Warna dan Visual Terbaik

Berbeda dengan layar laptop pada umumnya yang masih menggunakan panel backlight, layar ASUS OLED terdiri dari jutaan lampu LED berukuran sangat kecil. Setiap LED dapat dimatikan secara sepenuhnya sehingga mampu menghasilkan warna hitam sempurna dan memiliki kontras warna yang sangat tinggi.

Kekontrasan layar ASUS OLED hadir dengan rasio kontras hingga 1 juta : 1, artinya pengguna dapat menikmati setiap detail warna dengan jelas. Contohnya menampilkan warna hitam yang lebih gelap dari layar LCD.

Teknologi ini telah mengantongi sertifikasi Display HDR 500 True Black dari VESA. Artinya, pengguna dapat menikmati beragam konten multimedia yang disajikan dengan format HDR secara sempurna. Pengalaman visual terbaik hanya bisa didapatkan melalui laptop yang telah menggunakan teknologi layar ASUS OLED.

Makanya saya betah sekali ketika menikmati tontonan streaming film di Netflix dengan laptop yang sudah memiliki layar ASUS OLED. Soalnya lebih jernih!

5. Visual Lebih Jelas Tanpa Efek Blur

Bagi kreator konten maupun gamer, layar laptop baru ASUS dilengkapi dengan response time yang sangat kencang yaitu hingga 0,2ms atau 50 kali lebih kencang dari layar laptop pada umumnya.

 

Peran response time yang lebih kencang memungkinkan tampilan visual dengan gerak cepat dapat dihadirkan secara lebih tajam dengan detail yang tinggi.

Kita tidak akan lagi melewatkan berbagai detail dari film action serta tidak lagi kesulitan membaca teks berjalan.

Kelima keunggulan layar ASUS OLED ini tentunya dihadirkan untuk membantu kreator konten dan pengguna profesional untuk mendesain sebuah karya dari perspektif mereka yang mengalami kebutaan warna.

Banyak orang buta warna yang mencari solusi untuk membuat mata mereka tetap nyaman dalam melihat warna. Beberapa orang belajar untuk mengenali warna melalui kecerahan tampilan warna pada layar laptop.

Keberadaan ASUS sebagai salah satu produsen laptop terbaik memang tidak perlu diragukan lagi. Di mana, banyak produk laptop ASUS dibekali konfigurasi spesifikasi mumpuni yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan.

asus oled
Aku dan ZenBook Flip S OLED

Salah satu spesifikasi unggulan yang dimaksud adalah layar dengan panel ASUS OLED. Jenis layar ini memiliki tingkat ketajaman yang sangat baik sehingga bisa menunjang aktivitasmu.

Laptop ASUS sendiri memiliki beberapa jenis laptop yang sudah dibekali teknologi ini. Salah satunya seperti ASUS ZenBook Flip S UX371 yang saya gunakan sehari-hari.

Sesuai namanya, laptop yang satu ini merupakan laptop 2-in-1 alias convertible. Dibandingkan dengan laptop tipe clamshell biasa, tentunya laptop jenis ini menawarkan lebih banyak fungsi. Salah satu fungsi yang saya suka yaitu laptop ini sudah touchscreen, sehingga makin mempermudah saya untuk mengajar dari atau retouch gambar.

asus oled

Bagi pengguna profesional yang produktif, laptop convertible ini menggunakan engsel khusus yang memungkinkan layarnya dapat diputar hingga 360 derajat. Hal tersebut membuat laptop jadi memiliki lebih dari satu mode penggunaan. Mulai dari laptop hingga menjadi sebuah kanvas digital.

Desain Elegan

asus oled

Laptop ASUS ZenBook Flip S UX371 ini memiliki kesan premium yang dilengkapi dengan teknologi terbaru seperti layar OLED beresolusi Full HD untuk kualitas visual luar biasa.

Selain itu, desain laptop ini yang sangat fleksibel serta ringkas membuatnya tampil tidak hanya sebagai laptop ideal untuk insan kreatif, tetapi juga ultra ringkas, powerful, dan fleksibel.

Bobot laptopnya yang ringkas dan mudah dibawa bepergian membantuku untuk meringankan barang bawaan pada saat memotret di tempat klien. Apalagi layarnya sudah ergolift yang menunjang faktor desain lebih elegan.s

Laptop ini pun hadir dengan bodi yang sangat tipis dan ringkas. Ketebalan bodinya hanya 11,9mm dan bobotnya hanya 1,3kg. Artinya, laptop ini dapat masuk ke dalam tas dengan mudah dan menjadi perangkat yang bisa diandalkan oleh siapapun, kapanpun dan dimanapun.

Sudah Panel ASUS OLED

Seperti yang saya bilang kalau ZenBook Flip S UX371 ini mengusung layar dengan panel ASUS OLED beresolusi Full HD yang memiliki kualitas reproduksi warna terbaik di kelasnya. Hal tersebut dibuktikan oleh tingkat reproduksi warna pada color space DCI-P3 hingga 100% dan sertifikasi dari Pantone sehingga laptop ini dipastikan dapat menunjang kebutuhan profesional kreatif.

Berbeda dengan panel layer lainnya, layar ASUS OLED menawarkan kualitas dan akurasi warna lebih baik khususnya pada reproduksi warna hitam dimana hanya panel ASUS OLED yang mampu mereproduksi warna hitam yang sesungguhnya.

[videopress llbebyMp]

Panel ASUS OLED ini sangat membantu saya dalam hal akurasi warna sehingga bagi penderita buta warna bisa mendapatkan warna yang bisa dilihat. Saat saya sedang mengedit foto menggunakan ZenBook Flip S lewat aplikasi Adobe Lightroom, akurasi warna yang bikin nyaman mata berlama-lama.

Serta untuk Konten HDR menawarkan detail gambar yang jauh lebih baik karena memiliki dynamic range lebih luas, dan hanya panel yang mendukung HDR yang dapat menampilkan seluruh detail gambar.

Ketakutan orang menggunakan laptop layar OLED itu seperti layar laptop yang mudah burn-in, yaitu membuat panel lebih cepat terbakar. Padahal, laptop ASUS OLED sudah dibekali dengan fitur mencegah layar cepat burn-in secara otomatis pada software MyASUS. Sehingga, tidak perlu khawatir ketika sedang digunakan berjam-jam. Bikin tenang ya.

Fitur-Fitur Bermanfaat

Selain dibekali dengan spesifikasi yang sangat mumpuni dan memiliki mobilitas tinggi berkat desain bodinya yang sangat ringkas, ZenBook Flip S UX371 ternyata juga ditemani oleh dua fitur menarik buat menunjang Work From Home atau WFH.

asus oled

Pertama adalah fitur yang memungkinkan kamera dapat menampilkan gambar lebih baik dan lancar dibandingkan sebelumnya. ASUS menghadirkan teknologi bernama IR camera-tuning yang membuat kamera infra merah pada laptop dapat menampilkan gambar yang lebih baik.

Sangat terbantu sekali untuk kita yang sering melakukan video conference dalam kondisi cahaya ruangan tidak terlalu terang. Kamera dari laptop ASUS ini memiliki kecanggihan untuk membuat tampilan gambar lebih terang.

Didukung fitur Windows Hello, kamera infra merah di ZenBook Flip S UX371 memiliki kemampuan untuk memindai wajah penggunanya secara presisi, bahkan dalam kondisi kurang cahaya. Sistem pemindaian wajah tersebut membuat laptop lebih aman karena pengguna tidak perlu lagi mengetikkan password yang bisa saja dilihat oleh orang lain.

Kedua, adanya array microphone yang didukung oleh teknologi AI Noise Cancelling. Fitur ini bisa dikatakan sangat penting jika kita sering melakukan call conference atau bahkan video conference. Saya sering sekali mengalami rapat dadakan ketika di luar, sehingga perlu sekali fitur AI Noise Cancelling agar transfer audio lebih jernih.

Performa Powerful

Laptop modern ASUS OLED sudah diperkuat oleh prosesor Intel Core generasi ke-11 terbaru (Tiger Lake) yang menghadirkan keseimbangan performa dan responsivitas dalam platform berdaya rendah yang dibuat berdasarkan teknologi proses 10nm generasi ketiga.

Konfigurasi tersebut sangat pas untuk sebuah ultrabook seperti ZenBook Flip S OLED (UX371) karena masih kencang dan tidak boros daya.

Yang lebih menarik lagi, untuk dapur pacu, laptop ini dibekali prosesor Intel Core i7-1165G7 dengan GPU Intel Iris Xe Graphics G7 96EUs. Dipadukan dengan RAM berkapasitas 16GB dan media penyimpanan SSD hingga 1TB.

Berkat teknologi penyimpanan modern tersebut, ZenBook Flip S dapat tampil lebih gesit, baik saat melakukan booting, membuka aplikasi, atau bahkan membuka file berukuran besar. Benar-benar membuat pekerjaan jauh lebih mudah dan praktis.

Kartu grafis pada laptop ini yang juga merupakan salah satu alasan mengapa ZenBook Flip S OLED memiliki daya tahan baterai yang tergolong panjang.

Kualitas Visual Terbaik

Sebagai perangkat kerja andalan saya, laptop ASUS ini telah dikonfigurasikan secara khusus sehingga laptop ini dapat menghadirkan kualitas visual terbaik di kelasnya.

ASUS OLED merupakan teknologi layar eksklusif yang berbeda dengan layar OLED di laptop lainnya. Fitur khusus ini tidak hanya dapat meningkatkan kualitas visual tetapi juga dapat melindungi kesehatan penggunanya.

asus oled

Tidak sampai disitu saja, oleh karena akurasi warnanya tinggi dan telah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display. Keuntungan yang didapatkan dari sertifikasi ini memungkinkan penyuntingan konten foto maupun video dengan tingkat akurasi warna yang sama tingginya jika dibuka di perangkat lain bersertifikat serupa. Hal ini yang saya rasakan sendiri.

Memiliki laptop dengan Sertifikasi Validasi Pantone kini sangat penting untuk mendukung semua proses kreatifmu. Terlebih bagi pengguna yang senang menonton tayangan streaming dijamin akan terpuaskan dengan kualitas maksimal mulai dari detail visual yang jauh lebih baik.

Betah Berjam-Jam untuk Bekerja

Emisi cahaya biru merupakan salah satu penyebab kerusakan pada mata. Selama pandemi hampir rata-rata orang terus menerus menatap layar monitor. Kalau tidak dicegah, pengguna dapat mengalami kerusakan permanen pada matanya.

Layar ZenBook Flip S UX371 telah mengantongi sertifikat low-blue light dari TÜV Rheinland. Artinya, layar ASUS OLED tidak hanya sekadar dapat mengurangi emisi cahaya biru, tetapi juga dapat mempertahankan kualitas visual yang ditampilkan meski gelombang cahaya birunya dikurangi secara signifikan.

Apa efeknya bagi kesehatan? Sertifikasi tersebut menandakan bahwa layar ZenBook ini tidak akan membuat mata penggunanya cepat lelah dan terpapar gelombang cahaya biru yang berlebihan sehingga dapat menjaga kesehatan mata dalam jangka panjang.

Dilengkapi Windows 10 Home dan Mendukung Windows Hello

asus oled

Laptop terbaru ASUS yang telah disematkan panel ASUS OLED telah dilengkapi dengan Windows 10 Home. Sistem operasi terbaru besutan Microsoft tersebut sangat cocok untuk menunjang produktivitas penggunanya berkat serangkaian fitur yang ada di dalamnya, seperti kompatibilitas dengan berbagai aplikasi kantoran hingga dukungan penuh terhadap berbagai aplikasi kreatif serta hiburan. Aplikasi tersebut bisa dipasang dengan mudah melalui Microsoft Store yang telah tersedia di Windows 10 Home.

Microsoft juga menyediakan solusi perlindungan menyeluruh pada Windows 10 Home. Selain dilengkapi dengan sistem keamanan terintegrasi yang selalu diperbarui melalui Windows Update, Windows 10 Home juga memiliki sebuah fitur bernama Windows Hello. Dengan Windows Hello, pengguna dapat masuk lebih cepat dan aman menggunakan sistem pengenal wajah yang sudah tersedia di perangkat laptop seperti ZenBook Flip S UX371.

Siap untuk Beraktivitas dengan Office Pre-Installed

Keunggulan lain yang bisa dinikmati oleh pengguna adalah setiap laptop ASUS  sudah termasuk Office Home & Student 2019.

Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya.

Penggunaan aplikasi Office seumur hidup dapat memastikan pengguna untuk selalu memiliki akses ke fitur yang dikenal dan disukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data pada laptop.

Semakin banyak fitur menarik dari laptop ASUS OLED yang saya pakai ya.

asus oled

Apa yang saya lihat beda dengan apa yang kamu lihat. Satu warna misalnya merah, saya akan melihat kontrasnya. Sementara, untuk bereksperimen di seni grafis digital, saya membuat desain atau karya masih ‘aman’. Tetapi, ada beberapa hal yang mungkin tidak dapat saya lihat pada warna seperti warna pastel dan turunan.

Inovasi ASUS bukan hanya sebatas pada performa saja, melainkan inovasi teknologi visual pada layar laptop ASUS OLED.

asus oled

Kedepannya saya yakin akan semakin banyak jenis laptop ASUS yang akan lebih banyak mengeluarkan panel ASUS OLED, salah satunya yang paling baru yaitu ASUS VivoBook Ultra 15 OLED K513.

Salah satu laptop ASUS OLED yang memiliki harga terjangkau mulai dari harga 8 jutaan. Laptop ukuran 15,6 inci yang memiliki bezel tipis karena NanoEdge Full HD OLED ini memang memukau, dengan warna yang tajam.

Ditenagai hingga 11th Gen Intel Core i5 dengan Intel Iris Xe Graphics, dan sistem penyimpanan ganda, menjadikannya laptop terbaik untuk mendukung pembuatan konten dan produktivitas keseharian lainnya dengan performa yang kuat.

Bahkan, beberapa hari lalu ada teman saya yang menanyakan referensi laptop yang bisa memenuhi kebutuhannya saat ini untuk presentasi hingga trading. Kebingungan dia bisa dengan mudah teratasi.

asus oled

K513 OLED

Saya merekomendasikan laptop VivoBook Ultra 15 OLED K513 ini yang cocok sekali untuk kebutuhan dia. Terpenting adalah sudah memiliki layar ASUS OLED sehingga memudahkan dia untuk mendapatkan warna kontras untuk melihat tampilan warna grafik.

Dapat dikatakan bahwa laptop ASUS OLED memang cocok untuk semua jenis pengguna, apalagi jika kamu adalah desainer grafis. Menjaga kesehatan matamu, untuk menulis, oke. Membuat konten video, mudah! Ditambah dengan layar PANTONE Validated hingga 4K UHD display, kamu akan takjub dengan tampilan warna laptop ini yang begitu jernih dan nyata.

asus oled

Para insan kreatif seperti fotografer, komikus, atau ilustrator dapat memanfaatkan kualitas reproduksi warna layar serta desainnya yang fleksibel. Di sisi lain, pengguna biasa dapat bekerja lebih mobile berkat bentuknya yang sangat ringkas.

Raih tanganku dan percayalah

Hidup ini akan lebih indah

Tinggalkan saja segala resah, beralihlah

pada ASUS OLED

 

Penggalan lirik lagu Fiersa Besari – Bukan Lagu Laptop Biasa ini memberikan inspirasi bahwa hal terpenting adalah bagaimana penderita buta warna bisa menerima kondisinya dan memilih bidang profesi maupun pekerjaan yang sesuai dengan kondisinya tersebut.

Buta warna memang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Tetapi yang perlu dicatat adalah kondisi buta warna tidak mengurangi kecerdasan dan potensi seseorang untuk berkarya.

Hal lainnya berkaitan dengan mata adalah radiasi yang dialami oleh mata mengingat akhir-akhir ini kecenderungan penggunaan teknologi berbasis layar sangat masif, seperti handphone, TV, Monitor, Tablet, Laptop, PC, dan lain sebagainya. Setiap perangkat tersebut memiliki tingkat radiasi yang berbeda-beda namun mempengaruhi kesehatan mata kita.

Tidak bisa dipungkiri bahwa warna memegang peran penting pada aspek visual layar laptop agar mampu menghasilkan warna yang sama dengan dipandang mata.

Senang sekali dengan adanya teknologi panel ASUS OLED dapat membantu dalam pekerjaan saya agar tidak salah mengenali warna serta menjaga kesehatan mata.

Deddy Huang
Deddy Huanghttp://deddyhuang.com
Storyteller and Digital Marketing Specialist. A copy of my mind about traveling, culinary and review. I own this blog www.deddyhuang.com

15 KOMENTAR

  1. Saya bisa bilang begini. Percayalah dan fakta bahwa orang penderita butawarna itu hidupnya cenderung lebih sukses dan makmur. Seperti Koh Deddy ini atau Mark facebook itu. Atau bisa juga dibuktikan pada orang-orang sekitar dengan kekurangan tersebut.

  2. Laptopku yg skr, udah waktunya lem biru sih koh ?. Tadi aja lagi update blog, tiba2 metong wkwkwkwkwk, keseeeeeel banget. Harus ditunggu dulu 2-3 jam, trus idupin lagi. Sepanjang nulis blog, zikir, biar ga mati tengah jalan lagi ??.

    Aku udh bilang Ama suami, pokoknya Maret dpt bonus, itu hrs utk laptop hahahaha. Gila stress sih kalo nulis blog dengan laptop yg nyaris koma ?.

    Aku udh bilang sih, Asus aja, Krn review-nya bagus, apalagi udh OLED, harga reasonable yg terpenting. Dan udh ada Windows home. Makanya aku milih laptop ini aja ntr. Thank you sharingnya koh ?. Aku jadi ngerti juga ttg buta warna.

    Selama ini yg aku tahu buta warna total. Ternyata ada yg partial yaaa. Berarti utk tahu kita menderita itu, hrs tes dong Yaa. Kali aja aku ngerasa selama ini wrna yg aku liat bener, ternyata bukan… ?

  3. Hahahahaha. First of all, kito senasib Ded. Buta warna parsial. Yang pacak aku jingok itu 5 warna dasar. Tapi kalau warna itu sudah tercampur atau ado gradasinyo, selesai sudah cerito. Aku jugo pernah melamar di satu posisi yang tes tahap akhirnyo itu adalah kesehatan termasuk soal tes warno ini. Jadilah gagal total. Padahal tinggal ngelewati tes itu bae. Nasib.

    Ngomongi ASUS. I have no reject tentang inovasi mereka. Perkembangan gerakan mereka melesat terus. Salut untuk bagian marketing, technical dan business developmentnyo. Selalu berusaha nyempil diantara banyak kebutuhan publik.

  4. salfok akutu sama gambar koh deddy lagi nangis, hehehe. btw suamiku juga ngalamin buta warna parsial, terutama warna biru dan hijau. dan sekarang ngurus oslhop apparel kami dan sering salah sebut warna. untungnya belum parah nih. kayanya cocok nih suamiku dikasih asus oled, eh tapi aku juga pengen atuhhh apalagi aman untuk mata dan speknya awesome pisan!

  5. Asus emang luar biasa,aku punya serie notebooknya yang udah 9 tahun dipakai.Tapi Deddy lebih luar biasa lagi,kelebihanya lebih banyak dari kurangnya

  6. Waah ulasannya lengkap bangetttt aku jd paham sama spesifikasi ASUS OLED iniii. Btw koh kalau buta warna itu gak bisa disembuhin dengan operasi atau treatment khusus kah? Hasil fotonya bisa tetep bagus lohh walaupun ada kendala penglihatan, keren bangett

  7. ASUS memang memberikan fasilitas optimal untuk berbagai kalangan ya kak. Semoga bisa kesampaian untuk beli laptop ASUS, apalagi memang kerjaan sekarang sebagian besar dilakukan di depan laptop. Sayang juga kalau mata bermasalah karena terlalu banyak berkutat dengan laptop.

        • Sebagai pengguna ASUS setia, saya kagum dengan setiap keluaran ASUS terbaru. Inovasi produknya menampilkan kemudahan dan kenyamanan yg maksimal. Salah satunya layar OLED yg menghasilkan tampilan warna yang WOW, bikin mupeng pengen ganti laptop ?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Deddy Huang

Lifestyle Blogger - Content Creator - Digital Marketing Enthusiast

With expertise in content creation and social media strategies, he shares his insights and experiences, inspiring others to explore the digital realm.

Collaboration at [email protected]

Artikel Populer

Komentar Terbaru