Belakangan ini saya menyadari kalau saya sedang dapat mata kuliah tentang kebijaksaan untuk 4 SKS. Mata kuliah ini perlahan baru saya sadari bahwa dalam lingkungan sehari-hari saya memang butuh kebijaksaan untuk menghadapi “mereka”. Mulai dari orang yang bualannya tinggi, orang yang too much, orang yang berselimut didalam jilatan-jilatannya, dsb.
Mau tidak mau, saya yang harus berubah untuk lebih memahami bahwa itulah karakter mereka yang tidak dapat diubah lagi. Mau kamu apakah juga ya dia tetap akan balik lagi ke seperti itu.
But, don’t take life so serious, just take inhale and exhale. Asking for myself, why could it happen?
Semoga saja mata kuliah ini segera saya selesaikan dengan nilai yang memuaskan.
p.s : Oh ya, beberapa hari yang lalu saya sempat menjadikan blog ini menjadi privat selama 2 hari. Bukan karena saya takut maka saya menutup, Tapi karena ada orang yang sedang mengganggu area teritorial kreatifitas saya untuk menulis. Cerita Galeb saya proteksi dengan kata sandi. Tulisan fiksi ini saya tutup lantaran ada orang yang mengklaim dirinya adalah tokoh Galeb banget. Simpel, anda tidak suka membaca blog saya jangan berkunjung ke blog saya. Blog ini hanya bertujuan refleksi diri saya antara saya, lingkungan, dan imajinasi saya. Syukur-syukur kalau ada yang membaca dari tulisan saya dapat terhibur. Jika tidak segeralah tutup halaman blog saya.
nice..
belajar emang butuh proses 🙂
sempatkan juga mengunjungi website kami http://www.the-netwerk.com
sukses selalu!
Wah.. Klo di proteksi justru kelihatan kalo mas takut, harusnya jangan diproteksi mas? Buktikan kalo mas itu berani,
Boleh ksih saran gk?, crita di blog mas ini mnurut sya cenderung lebih membahas tentang sifat2 buruk orang dimata mas, ingat mas setiap orang punya karakter masing2, tiap orang itu beda2, itulah baru yg namanya kehidupan, kalo tiap orang punya sifat yg sama, bukan kehidupan namanya? 🙂
Jdi mas harus bisa memaklumi keanekaragaman sifat2 orang yang ada dilingkungan mas, klo mas mau dimaklumi orang, maka memaklumilah telebih dahulu,
Sejauh ini tulisan mas menghibur kok, tpi jangan terlalu egois, baiknya rasa hiburan yang mas suguhkan bukan berasal dri ulasan karakter orang di lingkungan yg mnurut mas tidak baik, tetapi buatlah sesuatu keunikan lainnya, maka itu jauh lebih menyenangkan
Itu cm saran aja mas, yg menurut mas baik ya mas ambil, yg tidak ya gak usah dipikirin, semangat ya mas, ditunggu cerita yang lainnya 🙂
Ranny Rachma Suci menyukai komen ini ..like this….love this …two thumbs up …standing ovation dah hehehe
Halo Huang, apa kabar?
Lama gak mampir kemari.
“Jdi mas harus bisa memaklumi keanekaragaman sifat2 orang yang ada dilingkungan mas, klo mas mau dimaklumi orang, maka memaklumilah telebih dahulu,”
Aku suka komen diatas ini. Krn aku sendiri jg baru sadar, kalo hidup ini bukan cuma butuh dipahami, tp juga harus memahami orang lain 😉
Sudah bijaksanakah Mas Huang? 😀
kan sedang belajar 😀
*aahh asopppp*