God talk, I listen!
Kalimat itu yang sering saya ucapkan dalam hati. Sempat teman saya bilang seram kali statusmu lewat BBM. Dia bilang jangan sampai aku terkena schizophrenia. Sejenis halusinasi yang kalau di televisi suka dengar kalau dia membunuh karena mendengar suara yang menyuruhnya demikian.
Tidak, bukan bentuk yang seperti itu. Dan saya juga tidak mau seperti itu.
Belakangan ini saya mengalami titik jenuh yang mencapai klimaks. Tapi saya tahu, kalau saya menanggapinya dengan negatif tentunya akan lebih parah. Saya lebih memilih diam, diam dengan lingkungan saya yang dirasakan sudah tidak kondusif lagi.
Diam dan mengerjakan pekerjaan saya, melakukan aktivitas yang membuat mood saya tetap positif daripada ikut campur urusan orang lain yang tidak bermanfaat.
Anehnya, sejak diamnya saya ini saya sering mendapat mimpi-mimpi yang membuat saya berpikir kok bisa ya? Mimpi tentang sepertinya Tuhan itu ingin menyampaikan sesuatu sama saya.
bulu kuduk saya merinding
Ah sudahlah, tetap keep on hoping aja.
