Sudah lima hari ini mama memasak. Padahal selama 3 tahun belakangan ini mama nggak pernah masak dan kita setiap malam makan di luar bersama.
Sekarang kalau aku balik rumah, di dalam tudung saji sudah ada sayur. Hari ini mama bikin gorengan godo-godo pakai wortel sama kuah sop kacang ada wortel. Dan tadi diingetin buat makan vitamin.
Semuanya nggak lain agar mataku kembali normal. Semalam pas mau tidur, kita cerita-cerita dan kadang mama menyinggung masalah warna. Bertanya warna apa yang sedang dia tunjuk dan pegang. Aku menjawab dan mama mengoreksi jawabanku.
p.s : Sungguh aku meringkik dalam tangis.
🙁 aku ukut sedih bacanya
semoga warna merah dan hijaunya cepat bisa terlihat
percayalah selalu Mujizat Tuhan..jika kita terus bersabar
makan wortel yang banyak ya mas… 😆
Meneruskan Arman, gw sih yakin selalu ada hikmah di balik ini semua… Dan gw yakin elo orang terpilih untuk jalanin ujian ini. Semangat bro!
Sungguh aku meringkik dalam tangis..
mencoba memahami apa sebenarnya yg sedang kau tangisi Mas 😀
salam kenal.
lho, emang matanya kenapa mas?
jangan sedih terus ya huang…
setiap orang pasti ada kelemahan, tapi juga ada kelebihan!
pasti ada jalannya buat lu di bidang yang lain…
Mungkin Mama nya Huang merasa bersalah, ingat Huang harus menyampaikan ke Mama kalo yang terjadi saat ini bukan salah beliau. Oke??
Time to respect the mom-made food…. rasanya pasti ga kalah dengan makanan di resto kan??