Katanya hidup itu pilihan. Seperti bangun tidur memilih untuk langsung bangun atau melanjutkan mimpi. Apalagi kalau cuaca pagi sangat mendukung dengan hujan deras. Kita pasti lebih memilih bergumul dengan selimut hangat. Sayang hari ini gravitasi selimut dan kasur harus mengalah sejenak dengan acara OPPO Selfie Tour 2017 😆

Kota Palembang diguyur hujan deras mulai dari jam 2 subuh. Hujan masih berlanjut saat saya bangun tidur ternyata makin menderas. Pikiran saya, berharap teman-teman netizen dan blogger bisa datang nanti ke Kuto Besak Theater Restaurant. Sebelum hari acara saya dihubungi oleh Mbak Ira dari OPPO untuk mengajak teman-teman netizen kumpul bareng. Tentu saya senang sekali, jarang sekali di Palembang ada acara yang mengajak blogger.

“Kokoh.. ujan deras.. huhuhu,” bunyi pesan dari Mping.

“Tunggu agak reda baru cuss jalan..”

Beberapa pesan whatsapp pun masuk menanyakan apakah nanti saya datang. Lalu, saya pun menjawab tentu dong hadir. Maklum saja, teman-teman di Palembang memang merindukan Koh Huang Makanya mereka antusias sekali sewaktu saya memberitahu adanya ajakan OPPO Tour de Palembang tanggal 31 Januari 2017 kemarin. Saya senang lantaran kita jarang bertemu karena kesibukan masing-masing, maka lewat acara seperti ini bisa berkumpul sekaligus kopdar

Hujan pun perlahan mereda hanya menyisakan rintik-rintik, kemudian saya inisiatif untuk memesan Go Car berhubung terjadi drama pagi yang sungguh tidak mengenakkan yaitu tiba-tiba kunci motor saya lenyap entah kemana. Tidak apa-apa hujan, asalkan tidak dihujanin oleh kenangan masa lalu. Itu pedih, dek! 😆

Jarak rumah saya ke lokasi sekitar 30 menit, “Itu ya mas, yang ada ijo-ijonya?” tunjuk driver taksi online yang langsung tahu lokasi Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR). “Wah kayaknya asik nih acaranya,” lanjut dia lagi.

“Betul mas, itu yang ada balon OPPO nya.” Tidak beberapa lama, mobil pun berhenti di pinggir dan sambil saya mengucapkan terima kasih ke mas yang mengantarkan saya.

Langkah kaki terasa ringan saat berjalan menuju ke pintu masuk KBTR. Tampak teman-teman dari OPPO sibuk memasang atribut balon berwarna hijau. Dari arah jauh saya sudah melihat ada Yayan, Dirga, dan Joni sedang duduk menunggu di depan. Walaupun hujan ternyata mereka lebih duluan tiba di lokasi acara, ah saya jadi malu.

Kami segera masuk ke dalam ruangan KBTR dengan nuansa bangunan lama dan bergaya Belanda. Restoran ini dulunya adalah kantor Pol PP yang kemudian diambil alih oleh swasta untuk dijadikan restoran. Interior ruangannya memang mendukung suasana elegan dan mewah. Di sepanjang lorong sudah ada para dedek emesh yang memegang OPPO Camera Phone. Sebal… ini namanya rasa penasaran yang tertunda setelah lihat OPPO F1s baru dari OPPO.

Berkenalan Dengan OPPO

Acara OPPO Selfie Tour 2017 dibuka pertama kali oleh Mas Aryo Meidianto, Media Engagement OPPO Indonesia. Perawakan chubby berbaju kotak-kotak ini mengawali acara di ruangan mengenalkan secara singkat mengenai OPPO. Palembang dipilih menjadi kota ke-3 setelah Jakarta dan Malang yang sukses digelar bersama rekan-rekan blogger lainnya. Tempo lalu diriku hanya menikmati dari timeline media sosial mereka sekarang tiba saatnya diajak ke acara Tour de Palembang.

Saya sudah beberapa kali menulis review produk-produk OPPO Selfie Expert, mulai dari OPPO N1, OPPO R7s, OPPO F1 Selfie, dan OPPO F1 Plus. Namun memang beda sewaktu teman-teman OPPO sendiri yang datang langsung untuk berbagi ilmu tentang memaksimalkan fungsi kamera smartphone dibandingkan saya sendiri yang menjelaskannya

Mas Aryo memberikan gambaran saat ini posisi OPPO menjadi brand smartphone yang paling sering dicari dan memiliki inovasi fitur-fitur unggulan mulai dari sensor sidik jari, kamera berputar, sampai fitur Beautify yang menjadi andalan bagi penikmat selfie expert. Tagline “selfie expert” sendiri bukanlah sekedar tagline melainkan pembuktian yang sudah dilakukan oleh orang-orang yang gemar fotografi lewat ponsel. Bahkan, di tahun 2016, OPPO menorehkan prestasi-prestasi yang membanggakan bagi produsen smartphone asal Tiongkok ini. Walau berasal dari Tiongkok, kualitasnya berbeda dengan dari ponsel Cina lainnya. Buktinya jalantikus, situs online referensi gadget pun menobatkan OPPO sebagai Best Android Smartphone Camera.

Dalam kesempatan berjumpa blogger-blogger kece Palembang, mas Aryo pun berhasil membuat kami berdecak wow… masa sih! Serius?! Ah ini bohong. Kita terdiam melihat video konser Raisa yang direkam langsung menggunakan OPPO F1s. Ada rasa ingin langsung mengganti smartphone lama dengan OPPO Camera Phone 😆

Kebutuhan aktualisasi diri saat ini sudah mulai meningkat, tanpa kita sadari peran media sosial saat ini sekarang sudah menyediakan fitur untuk live sehingga kita bisa lebih mengaktulisasikan diri lewat video. OPPO menyadari akan hal tersebut, maka mas Aryo pun mengumumkan varian terbaru OPPO F1s New Edition. Memang bedanya apa dari varian OPPO F1s sebelumnya? Di OPPO F1s New Edition ini OPPO meningkatkan kapasitas memori internal dari 32GB menjadi 64GB dan RAM dari 3GB menjadi 4GB! Andai punya OPPO F1s New Edition bakal bisa untuk apa saja ya? Pastinya bisa lebih berkarya tanpa takut kekurangan storage internal.

Belajar Menulis Review dan Mengoptimalkan Kamera Smartphone Lewat Vlog

Tidak sia-sia bagi blogger yang datang ke acara OPPO Selfie Tour 2017 karena ada materi pembicara seperti Mas Ahmad Sanusi dari Tabloid PULSA dan Mbak Fatimah Kartini dari Kompas Tekno. Kedua orang ini memiliki pengalaman jauh lebih banyak daripada saya. Saya jadi tahu rahasia membuat review produk smartphone yang baik sesuai panduan yang biasanya dilakukan oleh Tabloid Pulsa. Tipsnya memang harus lengkap sekaligus detail. Kita harus menjaga objektif selama mereview suatu produk. Pastinya tiap ulasan produk yang dilakukan tidak boleh sembarang. Imbasnya nanti akan membuat pembaca kita tidak percaya kembali membaca tulisan kita.

Mas Ahmad menambahkan kalau mereview suatu produk gadget baiknya dari sisi software dan hardware. Dari sini kita akan tahu minat pembaca terhadap tulisan kita lebih berat kemana. Makanya ada 5 aspek penting dalam review produk yang tidak boleh dilewatkan yaitu aspek look, feel, performance, imaging, dan value. Dalam penulisan review pastinya kita diminta untuk memberikan sajian bacaan yang memberikan solusi karena pembaca kita ingin mengetahui pengalaman pemakai lebih lanjut.

“Enaknya blogger itu kalian bisa punya kreativitas tanpa batas. Berbeda dengan media seperti kami yang ada batasan jumlah halaman, jumlah karakter dan ruang.” Lanjut mas Sanusi bertubuh tambuh ini. Beliau sendiri sudah lumayan lama bekerja di Tabloid Pulsa. Mas Ahmad Sanusi pun mengatakan bahwa sekarang trend blogger menjadi acuan bagi orang yang ingin mempromosikan produk karena ruang lingkup blogger lebih luas tidak seperti media cetak yang terbatas oleh jumlah halaman. Blogger dianggap dapat mewakili suara dari produk karena dapat memberikan ulasan yang lengkap. Saya senang sekali mendapatkan ilmu baru mengenai review produk gadget agar tampak profesional.

Berbeda materi dengan mas Sanusi, materi dari mbak Tini tidak kalah keren seperti mas Sanusi. Saya makin antusias untuk mendengarkan materinya tentang How To Be Smart with Your Smartphone in 2017. Judulnya seperti sebuah prediksi trend media sosial dalam satu tahun mendatang akan lebih banyak kita dihujani oleh konten video-video kreatif dari para Youtuber dan Instagramer.

Kita tahu kalau trend vlog saat ini tengah digandrungi oleh sebagian orang. Video blog atau vlog ini memungkinkan kita menjadi tenar seketika. Kebutuhan untuk membuat konten kreatif video juga dilirik oleh blogger sebagai tambahan informasi di tulisan. Kadang saya juga menggunakan video sebagai pelengkap tulisan apabila dirasa kurang. Selama ini cara saya membuat video termasuk vlog dengan menggunakan mirrorless yang bentuknya cukup menyulitkan. Belum lagi mencolok sekali dilihat oleh orang sewaktu digunakan saat merekam. Makanya penasaran sekali sewaktu Mbak Tini mau berbagi ilmu merekam video lewat smartphone.

Memang benar seperti yang kita rasakan sekarang sudah banyak bermunculan anak-anak muda yang berhasil mendulang uang lewat konten mereka di Youtube dan memiliki pengikut sampai puluhan ribu. Kalau Koh Huang? jangan ditanya, sudah pasti belum punya Saya sendiri masih dalam tahap belajar mengambil video sekaligus mengedit video lewat aplikasi standar dari smartphone yang tampilannya masih user friendly. Agak sedikit kesulitan belajar mengedit lewat laptop sebab speksifikasi laptop saya masih belum mendukung untuk mengedit video yang berat. Namun,pengeditan lewat smartphone tidak kalah keren juga lho.

Mbak Tini pun berbagi tips bagaimana video kita tampak lebih bercerita ternyata ada tiga tahapan yang penting yaitu Pre Production, Production dan Post Production. Tiga tahapan sederhana ini dimulai dari membuat alur cerita kemudian membuat video sampai edit video akhir. Namun, hal yang tak boleh dilupakan adalah apabila ada bagian yang tidak sesuai dengan kondisi kita pun harus dapat fleksibel untuk menemukan solusi lainnya. “Video yang baik memang memiliki alur cerita nantinya akan dibawa kebawa, termasuk daily vlog yang menceritakan keseharian kita,” ujar Mbak Tini sambil memperlihatkan vlog yang dia buat sewaktu mau ke Palembang.

“Mbak apa video yang bagus itu harus ada kitanya untuk terus berbicara atau shot hanya pemandangannya saja?” tanya salah satu audiens. Pertanyaan yang bagus dan tidak sabar apa jawaban mbak Tini karena saya pun juga mengalami kendala yang sama khususnya bagi kita yang kurang percaya diri untuk berbicara di depan kamera.

“Bebas saja, mau becerita situasi atau pemandangan yang kita lihat. Bedanya kalau biasa nulis sekarang jadi bercerita.” jawab mbak Tini. Sejatinya sebuah vlog memang menampilkan si vlogger yang berbicara di depan kamera. Apa yang dibicarain adalah seperti kita menulis di blog namun tetap memiliki ciri khas agar orang mau lirik menonton video kita.

Sesi materi mbak Tini memang singkat. Jujur saja ada rasa kurang puas dengan materi mbak Tini dan mas Ahmad. Berhubung keterbatasan waktu sehingga untuk menggali pertanyaan seperti cara mengedit video terlupakan karena kita semua diajak untuk mencoba menggunakan OPPO F1s di Pulau Kemaro! Saya masih penasaran bagaimana cara mbak Tini mengedit video atau tips-tips lainnya. Memang tidak ada cara lain selain latihan, latihan dan latihan supaya semakin terbiasa membuat dan mengedit video. Just do it! Semakin kita banyak bingung nanti tidak produktif membuat video. Makanya nanti di Pulau Kemaro saya mau belajar membuat vlog menggunakan OPPO F1s!

Discover New Sense, Create New Trend

“Ded, makanlah gek habis itu lauk udah dikit,” seru Yayan yang menyarankan saya untuk mengambil makan siang segera. Soalnya kita akan bersiap menuju ke Pulau Kemaro. Saya sendiri masih asik melihat OPPO F1s. Begitu saya selesai mengamati canggihnya OPPO F1s, saat mengambil lauk makan siang ternyata beberapa menu sudah habis diserbu duluan 😆

Rombongan kami segera merapat berjalan ke Dermaga Ampera dari Kuto Besak Theater Restaurant untuk naik perahu menuju Pulau Kemaro. Jarak dari Jembatan Ampera menuju Pulau Kemaro hanya 6 km atau sekitar 45 menit saja menggunakan perjalanan air. Tempat ini menjadi salah satu objek wisata Instagramable di Palembang. Selama perjalanan tampak wajah teman-teman blogger berbagai rupa. Kami pun senang karena di dalam perahu, kami dibagikan OPPO untuk dipakai selama di Pulau Kemaro. Setelah masing-masing mendapatkan pinjaman OPPO saya melihat sebagian orang tengah asik selfie sendiri. Duh coba dikasih beneran ya OPPO-nya hahaha…

Lantas setelah saya mendapatkan pinjaman OPPO, bagaimana saya makin penasaran dengan OPPO F1s yang sudah di­perbarui dari sektor memori internal dan RAM lebih lega? Berikut saya berikan gambaran kemampuan OPPO smartphone RAM 4GB dan internal 64GB kalau ditangan saya bisa digunakan untuk apa saja!

OPPO boleh dikatakan sebagai market leader smartphone asal Tiongkok yang menghijaukan pasar mulai dari mall sampai pelosok daerah di Indonesia. Teknik marketingnya memang luar biasa. Bahkan sewaktu saya roadshow kemarin Sumsel Bengkulu sangat gampang menemukan OPPO di daerah. Apalagi menggandeng seleb seperti Reza Rahardian, Chelsea Islan, Isyana Sarasvati, dan Raisa memang membawa peningkatan penjualan OPPO di pasar sebagai camera phone hasil memuaskan.

Untunglah OPPO membatalkan menggandeng Koh Huang sebagai brand ambassador! Apalah Koh Huang ini hanya irisan timun di pempek kalian 😀 😆

OPPO sangat gesit untuk mengeluarkan smartphone dari tahun kemarin. Terbukti, ada tiga varian Selfie Expert yaitu OPPO F1, OPPO F1 Plus dan yang baru ini adalah OPPO F1s. Varian terbaru dari OPPO F1s New Edition boleh dikatakan varian teranyar yang akan menjadi produk diminati bagi mereka menginginkan kapasitas lebih banyak. Kekhawatiran akan kekurangan memori penyimpanan dan kelancaran bermain pun sudah tidak ada. Di sela waktu kosong selama acara Tour de Palembang, saya tidak mau melewatkan kesempatan untuk mencoba OPPO F1s ditemani para dedek emesh.

Desain Berbalut Metal Berkonsep Kaca 2.5D

Secara desain, OPPO F1s memiliki desain yang serupa seperti OPPO F1 Plus dan menjadi OPPO Camera Phone yang menggunakan home button sekaligus finger sensor seperti OPPO F1 Plus. Fungsi finger sensor bukan hanya sebagai membuka menu melainkan bisa membuka aplikasi lainnya dan dapat menyimpan sampai lima sidik jari. Ukuran OPPO F1s lega dan besar 5.5 inch ini memang terasa ringan dan nyaman di genggam. Memang kalau dari ukuran berat dibandingkan dengan OPPO F1 Plus masih kalah oleh karena tebal bezel OPPO F1s berukuran 7.38mm. Sayangnya, bezel dan kaca tidak nampak menyatu ke seluruh bodi permukaan. Walau begitu tidak mengurangi kenyamanan saat saya menggenggam atau menggunakannya dengan satu tangan.

Kenyamanan layar yang besar tentunya membuat kita jadi lebih betah untuk berlama-lama menggunakan smartphone. Umumnya untuk menonton film atau streaming Youtube, selain itu bisa juga untuk mengedit video langsung dari OPPO F1s. Apalagi buat sering berkutat dengan Office pastinya membuka dan membaca dokumen juga terbantu oleh layarnya besar.

Sepertinya trend smartphone saat ini sama-sama memiliki bodi metal. Bahan metal memang membuat bobot berat agak ringan sekaligus menahan daya panas yang baik. Bodi belakang OPPO F1s berbahan metal halus namun kita perlu sedikit hati-hati apabila OPPO F1s tidak dilindungi dengan jelly case. Agak sedikit licin sewaktu digenggam, apalagi kalau tangan kita agak berminyak karena aktifitas sehari-hari. Cuma tidak perlu khawatir karena di dalam paket pembelian juga diberikan bonus jelly case untuk OPPO F1s. Sehingga OPPO F1s kita lebih aman dan mantap saat di genggaman.

Berada di posisi tengah antara OPPO F1 dan OPPO F1 Plus, tentunya ada perbedaan dari sisi layar yang ada di OPPO F1s. Bentang layar yang digunakan di OPPO F1s menggunakan layar IPS kualitas HD 1280 x 720. Tampilan layarnya tidak terlalu buruk karena selama saya menggunakannya baik di dalam maupun luar ruangan saat di Pulau Kemaro tampilannya masih memuaskan dan tidak menyilaukan.

Hadir dengan dua pilihan warna yaitu Gold dan Rose Gold, OPPO juga menyematkan layar 2.5D yang sekarang menjadi trend smartphone untuk menambah kesan elegan. Layar 2.5D merupakan layar yang melengkung di sudut-sudut OPPO F1s. Sayang sekali layarnya tidak menyatu dengan bodi belakang untuk menambah poin kenyamanan dan tampilan. Selain itu untuk menambah perlindungan layar dari goresan, OPPO F1s juga menggunakan Corning Gorilla Glass 4.0 untuk membuat layar OPPO F1s lebih tampak jernih dan aman dari goresan. Cuma saya tidak menyarankan kalian menggores-goreskan layar dengan benda tajam.

Fitur Kamera Lebih Optimal dan Canggih

Beberapa kali review mengenai OPPO walaupun bukan milik sendiri  saya selalu bertanya apa yang menjadi rahasia dari OPPO Camera Phone. Tampaknya kalian akan setuju kalau kamera OPPO di kelas Android memang terbukti bagus dan tampak natural. Peningkatan kualitas kamera OPPO bisa saya rasakan sewaktu mencoba OPPO F1s untuk digunakan selfie sewaktu acara #TourDePalembang. Hasilnya sangat memukau kami yang berada di ruangan. Ini serius hasil selfienya bisa jernih dan halus?

Ternyata rahasia kamera depan OPPO F1s terletak pada resolusi kamera 16MP dengan fitur Beautify 4.0 terbaru. Ditambah lagi bukaan lensa atau aperture f2.0 yang bermanfaat menyerap cahaya lebih banyak diterima oleh kamera dan meningkatkan sensitivitasnya.  Kalau fungsi Beautify 4.0 di OPPO F1 Plus berpatokan dengan prinsip mengubah bentuk wajah. Nah, di OPPO F1s menggunakan fitur pengkondisian perawatan kulit. Hasilnya bisa lebih natural dan meminimalisir flek atau noda hitam yang membuat foto selfie kurang sempurna. Cara penggunaannya juga gampang, kita cukup memilih level angka dari 1 sampai 7 yang ada pada fitur Beautify 4.0. Semakin tinggi angka menunjukkan semakin “sempurna” hasil foto selfie kalian! Ucapkan selamat tinggal Camera 360 😆 😀

OPPO F1s memang tidak dilengkapi dengan lampu flash, tapi digantikan dengan fitur Screen Flash yang mengubah seluruh permukaan layar menjadi flash lembut kamera. Sehingga cocok digunakan untuk berfoto selfie di cahaya redup. Lalu, kita dijelaskan ada fitur Palm atau Voice yang bisa kita gunakan untuk memotret tanpa perlu menekan tombol kamera. Cukup lambaikan tangan atau suara saja kita sudah bisa berfoto. Menurut saya fitur ini sederhana sekali tapi sangat bermanfaat!

Selama di Pulau Kemaro mencoba merekam momen lewat kamera depan OPPO F1s. Ternyata berimbang dengan kamera belakang OPPO F1s beresolusi 13MP. Resolusi kamera yang lumayan tinggi ini tentunya dapat menghasilkan kualitas gambar yang lebih jernih dan terang. Sewaktu saya menggunakan OPPO F1s untuk mengambil foto baik dalam ruangan maupun luar ruangan. Sensor kamera mampu mendeteksi dengan cepat cahaya yang masuk. Kita cukup menentukan fokus objek maka sensor kamera belakang OPPO F1s akan langsung menyesuaikan cahaya.

Sekali lagi sayang sekali OPPO F1s tidak dilengkapi dengan fitur Pure Image yang menjadi andalan OPPO. Namun, saya terobati dengan fitur Expert Mode yang memiliki mode kamera manual. Kita bisa mengatur setting-an kamera mulai dari exposure, white balance dan ISO. OPPO sepertinya mengerti trend saat ini, dimana berbagi foto keren di sosial media dan menjadikan galeri foto kita tampak instagramable!

Melihat trend vlog yang terjadi saat ini, OPPO pun juga mengajak kita untuk merasakan asiknya merekam video melalui smartphone. Seperti yang kita ketahui kalau smartphone yang kualitasnya baik akan sangat membantu kita mendokumentasikan momen apapun. Kita tidak perlu repot membawa kamera profesional yang berat. Jadi kalau ada smartphone yang mampu melengkapi kebutuhan kita, kenapa tidak?

Hal yang saya suka dari kamera OPPO F1s sudah bisa merekam video Timelapse yang bisa kita gunakan sewaktu vlog. Fitur bawaan ini bisa langsung kita gunakan tanpa harus mengunduh aplikasi ketiga dari Playstore yang hasilnya belum tentu bagus. Apalagi kualitas video OPPO F1s sudah mendukung kualitas Full HD yang cukup jernih. Ada satu fitur yang membuat kualitas suara rekam kita lebih baik yaitu hadirnya fitur noice cancelling pada microphone OPPO F1s yang dapat merendam suara berisik di sekitar kita saat sedang merekam. Kemudian kemampuan autofocus untuk mendeteksi wajah kita saat sedang nge-vlog tentu sangat bermanfaat. Saya sudah mencobanya dan hasilnya memang memuaskan!

Performa Cukup Baik Minus VOOC Charger

Bicara perfoma suatu smartphone rasanya sudah tidak zaman untuk berbicara mengenai speksifikasi. Sebab banyak orang yang memiliki smartphone dengan speksifikasi tinggi tapi tidak memaksimalkannya. Seperti OPPO F1s New Edition ini memang tidak ada perubahan secara signifikan. Masih menggunakan sistem operasi Android 5.1 dan didukung Color OS 3.0 yang merupakan sistem operasi modifikasi dari OPPO membuat tampilan atau user interface OPPO F1s sudah tidak menggunakan app drawer lagi. Sangat minimalis dan ringan sewaktu dijalankan.

Perbedaan yang mencolok hanyalah perubahan memori internal dari 32GB menjadi 64GB. Kemudian kecepatan RAM 3GB menjadi 4GB yang saya rasa tahun ini waktunya smartphone dengan speksifikasi mumpuni untuk media penyimpanan dan kecepatan membaca sistem. Saat ini saya menggunakan smartphone yang sudah ketinggalan fitur, maka alangkah asiknya kalau punya OPPO F1s New Edition bisa mendukung produktivitas kita untuk keseharian. Di era seperti ini, siapa yang hanya menggunakan satu atau dua aplikasi saja di smartphone? Bayangkan kalau punya smartphone kecepatan RAM tinggi dan memori penyimpanan banyak, pasti multitasking seperti browsing, mendengarkan musik, membalas pesan di media sosial sampai mengedit foto atau video juga lancar.

Saking penasaran dengan OPPO F1s saya pun meminjam OPPO F1s 3GB milik teman untuk mengetes Antutu Benchmark sejauh mana OPPO F1s yang menggunakan prosesor MT6750 Octa-core 64bit ini. Perolehan hasil Antutu menunjukkan hasil 39937. Hasilnya memang tidak bisa dikatakan wah untuk prosesor yang menggunakan delapan inti otak, karena pada saat uji Antutu 3D grafis hasilnya kurang halus. Namun bukan berarti OPPO F1s kalah dari perfoma atau lambat. Barangkali untuk OPPO F1s New Edition hasil Antutu Benchmark akan lebih cespleng!

Selain itu, saya menemukan fitur Screenshot layar yang sangat gampang yaitu cukup menggunakan tiga jari kita disapu ke layar maka kita sudah bisa mendapatkan hasil tangkapan layar. Kalau mau mengambil tangkapan layar secara penuh caranya cukup menekan tombol daya dan volume atas secara bersamaan. Maka akan muncul pilihan menangkap layar sebanyak 8 kali. Alhasil, gambar screenshot kita bisa sekaligus diambil.

Bicara tentang daya baterai, OPPO F1s dilengkapi dengan baterai unremoveable berkapasitas 3075 mAh. Cukup tinggi juga kapasitas baterainya, namun saya belum mencoba untuk digunakan lebih lanjut. Hanya saja disayangkan fitur mengisi daya cepat yang menjadi ciri khas OPPO yaitu VOOC Charger tidak disematkan di dalam OPPO F1s.

Dual Simcard

Jarang sekali tiap orang memiliki satu smartphone, alasannya karena kebutuhan yang berbeda-beda. Biasanya karena smartphone tersebut hanya memiliki satu slot kartu provider atau menggunakan hybrid yaitu kita memilih mau menggunakan dua kartu dalam satu ponsel atau satunya untuk memori eksternal. Saya penasaran dengan OPPO F1s New Edition, maka meminjam sim injector saya pun mencari tahu. Ternyata OPPO F1s menggunakan dual sim card dan individual slot SD yang bisa menampung sampai 128GB! Keren sekali kan, di saat banyak smartphone sejenis yang menggunakan hybrid slot tapi tidak untuk OPPO F1s.

Pastinya konektivitas perangkat sudah tidak perlu diragukan lagi, OPPO F1s termasuk smartphone 4G LTE yang cepat. Selain itu, juga mendukung USB OTG yang bisa kita gunakan apabila ingin memindahkan file langsung ke perangkat lain. Apalagi saat asik mencoba OPPO F1s di Pulau Kemaro, semua file gambar dan video yang tersimpan bisa langsung saya pindahkan lewat kabel USB OTG. Praktis bukan?

OPPO F1s Teman Ngevlog Asik

Banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan selama mencoba OPPO F1s di Pulau Kemaro bersama rombongan blogger lainnya. Memang tidak bisa saya ulik secara keseluruhan karena hanya beberapa jam saja. Akan tetapi saya menemukan sensasi baru pengalaman memotret sekaligus merekam video menggunakan smartphone. Untuk memotret, saya tidak meragukan kemampuan OPPO Camera Phone, fitur kameranya masih bisa diandalkan. Tidak perlu repot bawa mirrorless atau DSLR untuk sekedar dokumentasi momen. Saya melihat OPPO F1s menawarkan kemampuan fotografi dan perekaman video yang sudah baik untuk kelas smartphone. Lewat momen OPPO Selfie Tour 2017 ini saya belajar kalau bukanlah persoalan alat untuk membuat konten, melainkan bagaimana cara kita mengoperasikan alat yang sudah ada dengan baik.

Apalagi dengan trend saat ini, OPPO F1s dapat membuat kita melek dengan video tapi tetap tampil trendi. Saya terkesima melihat hasil video yang direkam menggunakan kamera OPPO. Rentang sudut kamera yang luas membuat kita tidak kesulitan mengatur posisi kita di depan kamera. Apabila ada semacam tongsis juga membantu kita untuk ngevlog. Selain itu, semoga saja OPPO F1s memiliki varian warna Gray atau Black seperti pada seri Raisa Phone. Soalnya tampilannya mewah sekali.

Bukan hanya bisa bagus mengambil gambar dari kamera, tapi juga bisa mendokumentasikan sesuatu dengan video lalu di-upload ke media sosial supaya diri kita lebih dikenal, begitu pesan Mbak Tini. Bagaimana karya kita bisa dilihat orang kalau kita tidak memberikan informasi mengenai karya kita?

Rangkaian OPPO Selfie Tour 2017 Tour de Palembang ini pastinya membawa kesan tersendiri. Kami diajak untuk merasakan pengalaman fotografi terbaik. Bukan hanya bagi saya, tapi juga teman-teman blogger lainnya. Saya pun senang selain bisa berkumpul dengan teman-teman netizen Palembang juga mendapatkan pengalaman baru khususnya membuat video dokumentasi seperti vlog. Semoga saja makin ada event-event OPPO berikutnya di Kota Palembang. Terakhir, diriku bakal lebih senang lagi kalau dikasih OPPO F1s New Edition 😆

Buat kalian yang sedang mencari OPPO F1s New Edition sekarang lah waktunya karena sudah tersedia di OPPO Experience Store sejak 1 Februari 2017 kemarin. Harga OPPO F1s dijual Rp 3.899.000 dan kalian sudah pasti punya smartphone selfie expert dengan kemampuan yang canggih.

Pantau terus berita dan produk terbaru OPPO di akun media sosial OPPO Indonesia :
Facebook : indonesiaoppo
Twitter : @OPPOIndonesia
Instagram : @oppoindonesia
Youtube : OPPOIndonesia