BerandaTravelingInternationalPanduan Berobat ke Penang : Penang Adventist Hospital

Panduan Berobat ke Penang : Penang Adventist Hospital

Author

Date

Category

Ini merupakan kedatangan saya kali kedua di Penang. Kunjungan pertama saya tahun lalu menemani mama untuk berobat. Saat itu saya betul-betul mencatat tiap detil tempat dan cara pergi ke Penang. Untung saya mencatat cerita perjalanan saya lewat blog sehingga saya bisa membaca kembali tulisan digital saya.

Di dunia kedokteran, kota Penang yang berada sekitar 4 jam perjalanan dari Kuala Lumpur menggunakan bus atau 50 menit menggunakan pesawat adalah kota wisata medis yang paling diminati oleh orang Indonesia, selain Melaka.

Mengapa Penang

Penang Adventist Hospital

Penang lebih dikenal dengan banyaknya dokter ahli mulai dari saraf, tulang, kandungan termasuk dokter jantung. Namun, selain wisata medis yang ditawarkan oleh Georgetown memang bisa menarik perhatian sejumlah traveller yang dijamin akan langsung jatuh hati. Sepenelusuran saya mencari wisata di Penang cukup banyak informasi yang saya dapat. Hanya saja sayangnya perjalanan kali ini bukanlah untuk traveling.

Dibanding dengan Melaka, saya lebih nyaman tinggal di Penang kalau bisa memilih. Secara garis besar, Penang kotanya lebih tenang, teratur, dan sedikit macet. Tapi satu hal yang membuat saya suka adalah kuliner Penang! The best in town, katanya.

Warga lokal Penang juga berbeda seperti di Melaka. Kalau di Melaka sebagian campuran ada India, Arab, Tionghoa, dan Melayu. Sedangkan di Penang kita akan lebih banyak menjumpai orang Tionghoa dari berbagai etnis, Thailand dan Philipina.

Mereka sendiri memang lebih fasih berbahasa Mandarin dan Tio Ciu, tapi jangan khawatir untuk bahasa Melayu mereka pun mahir.

Saya pernah menulis alasan mengapa orang Indonesia berobat ke Penang. Tapi kali ini saya akan update kembali setelah kunjungan kedua kali.

UPDATE!

Banyak sekali email yang masuk ke saya bertanya mengenai berobat ke Penang mulai dari rekomendasi dokter, rumah sakit pilihan apa saja yang tersedia di Penang, hingga apakah bisa mendaftar dulu dari Indonesia. Dari banyaknya pertanyaan sama yang masuk maka saya menemukan satu situs yang bisa menghubungkan kalian dengan pihak rumah sakit bagi kalian yang ingin berobat ke rumah sakit di Penang.

Situs BerobatKePenang.com ini bisa jadi referensi awal bagi kalian yang ingin bertanya mengenai beberapa rumah sakit pilihan yang ada di Penang seperti Island Hospital, Gleneagles Penang, Loh Guan Lye, Pantai Hospital Penang dan Mount Miriam. Saya sudah mencoba membuka situs ini di dalamnya ada customer service yang dapat membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan kalian. Semoga saja membantu ya 🙂

BerobatKePenang.com

Telp: 021 58351522 / 021 58351523
Alamat: Grand Puri Niaga, blok K6/1N, Kembangan, Jakarta Barat, 11610
Website: https://www.berobatkepenang.com

Baca juga : Wisata Medis dan Kuliner Enak di Penang

Penang Adventist Hospital

Penang Adventist Hospital
Penang Adventist Hospital

Tahun lalu saya menemani mama saya untuk check up kesehatan, obat-obatan yang biasa ia konsumsi juga sudah mau habis. Setelah kami dari Melaka untuk check up untuk mengobati keloid saya. Kabar terbarunya, keloid saya sudah kempes hanya cuma sekali suntik sama dokter tersebut. Berbeda jauh dengan dokter kulit yang saya datangi di Palembang, sudah dua kali suntik tapi belum kempes, belum lagi pelayanan dari susternya yang menyebalkan. Akhirnya saya mengakui kecocokan sama dokter luar, walau semula saya cukup skeptis dengan pandangan kenapa harus berobat ke luar.

Penang Adventist Hospital
Lorong apotik menuju kantin rumah sakit
Penang Adventist Hospital
Ruang tunggu dalam
Penang Adventist Hospital
List Nama Dokter Penang Adventist Hospital

Salah satu rumah sakit di Penang yang sering dikunjungi bagi warga Indonesia yang datang sebagai penyumbang devisa terbesar negara bagi Malaysia, yaitu Penang Adventist Hospital. Rumah sakit ini berada di Jalan Burma dan memang ramai sekali dikunjungi setiap harinya oleh pasien dari Indonesia. Mayoritas mereka datang untuk berobat penyakit dalam yaitu jantung. Rumah sakit ini memang sudah dikenal dalam bidang penyakit dalam dan jantung.

Antri Sejak Jam 2 Subuh

Satu tahun saya tidak datang ke rumah sakit ini ternyata ada perubahan sedikit dari ruang tunggu pasien dokter Tei. Dulunya ruang tunggu mengambil nomor antrian diletakkan pada bagian dalam, ternyata sekarang dipindahkan ke bagian luar dikarenakan jumlah pasien yang sudah membludak.

Penang Adventist Hospital
Jam 2 subuh saja sudah ada orang mengantri. Jam berapa supaya dapat nomor antrian pertama?

Berhubung saya sudah tahu apabila ingin mengontrol ke Dokter Tek Ai Seng, maka saya harus mengantri dari jam 2 subuh hingga pendaftaran dibuka pukul 6.30 pagi. Sebagai informasi, setiap harinya dokter Tei ini hanya menerima 60 pasien, sehingga pihak manajemen rumah sakit juga tak bisa berbuat apa-apa kecuali mengantri.

Bayangkan saja saya datang jam 2 subuh, dapat nomor antrian 6, setelah dibuka loket pengambilan nomor pukul 6.30 pagi. Selanjutnya kita akan mendaftar kembali setelah 30 menit berikutnya saya mendapat giliran bertemu dokter nomor 14. Kenapa bisa begitu?

Sebagai informasi angka 20 di depan 14 menunjukkan kalau kita pasien lama. Sedangkan angka 14 adalah nomor urut mengantri dokter. What! saya mengantri dapat nomor 6 tapi pas pendaftaran antrian dokter saya dapat nomor 14?! Sudah tidak habis pikir lagi saya dengan sistem di rumah sakit ini.

Saya hampir gagal paham, di rumah sakit ini nomor antrian yang kita ambil pertama kali adalah nomor antrian untuk bertemu dokter. Namun, kenyataannya yang saya dapat justru nomor yang lebih mundur. Akhirnya, saya coba bertanya ke petugas. Ternyata nomor mundur ini dikarenakan adanya pasien yang di hari sebelumnya belum mendapat kesempatan konsultasi dengan dokter, maka dilimpahkan untuk hari berikutnya. Uhmm… baiklah. WTF.

Penang Adventist Hospital
Jumlah pasien antri yang semakin bertambah
Penang Adventist Hospital
Rata-rata semua dari Indonesia dari Barat hingga Timur.

Penang Adventist Hospital

Singkat cerita, kami baru bisa berjumpa dengan dokter sekitar pukul 1 siang. Setelah memaklumi kesibukkan beliau yang kadang bolak balik ke kamar pasien untuk mengecek kondisi atau operasi singkat. Lalu, waktu konsultasi juga sebentar sekitar 5 menit. Kalian beruntung kalau bisa 10 menit. Di saat itu saya mulai berasa, kembalikan waktu tidurku dari jam 2 subuh antri, lalu mengantri lagi hingga jam 1 siang hanya untuk waktu 5 menit.

Selama mengantri, saya sering mendengar obrolan antar sesama. Saya cukup tercenggang mendengar cerita-cerita mereka mulai dari asal mereka yang jauh ada yang dari Papua yang butuh penerbangan hingga 4 kali. Ada yang memang mengakui kualitas dokternya hingga berbagi pengalaman tentang penyakit yang mereka alami. Di saat seperti itu kalian akan merasa bertapa pentingnya kesehatan dan harga mahal yang harus dibayar.

Kalau ditanya, kenapa tidak pindah ke dokter lain yang ada di rumah sakit itu? Bisa, kalian tinggal datang ke bagian administrasi kemudian mengisi formulir dan alasan kenapa ingin pindah dokter. Setelah berhasil pindah dokter, menurut info teman mama yang mencoba pindah dokter, ternyata obat-obat dokter awal semuanya tidak bisa digunakan harus menggunakan resep obat baru lagi. Biaya lagi kan? You know what i mean lah, ada etika dokter dan “something” di dalamnya. Jadi, setelah saya pikir berhubung pertama sudah ditangani oleh dokter Tei, maka tetap pada dia.

Penang Adventist Hospital

Penang Adventist Hospital
Pasien dokter Tei yang mulai gusar menunggu

Ada bagian yang membuat rencana awal saya jadi berubah jadi ada 1 hari kosong di Penang oleh sebab awalnya saya mengira dokter Tei akan meminta kita melakukan check up ulang agar dapat hasil terbaru. Sebelumnya di Palembang mama sudah melakukan check up seperti mengambil sampel darah, karena sempat sakit maka dalam waktu dekat sudah tidak bisa lagi. Alhasil, kita hanya berkonsultasi saja bersama dokter Tei.

Berhubung satu hari kosong yang saya kira bisa digunakan untuk konsultasi setelah check up, mamaku datang ke dokter mata yang ada di PAH. Namun, ada bagian yang saya kurang suka dari pelayanan dokter mata ini oleh sebab sikapnya cukup arogan saat kami meminta untuk mengisi form rawat jalan klaim asuransi. Alasan si dokter sangat tidak masuk akal karena pasien sedang ramai dan dia meminta besok untuk datang.

Kami sudah memberitahu kalau hari esok akan langsung pulang ke Kuala Lumpur, maka tidak ada waktu untuk mendapat surat klaim rawat jalan. Dalam kesempatan ini saya kurang begitu paham dengan pelayanan dokter termasuk cara kita untuk mengajukan klaim rawat jalan. Saya sudah mengirimkan surat keberatan ke bagian rumah sakit menyatakan keberatan saya terhadap pelayanan si dokter dan suster.

Akomodasi

Ada tiga tempat tinggal yang bisa dijadikan referensi bagi kalian, mulai dari jenis hotel dan apartemen. Ketiga lokasi ini berada tidak jauh dari Penang Adventist Hospital, lebih tepatnya bersebelahan dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang tiap paginya juga ramai penuh orang Indonesia yang ingin memperpanjang visa kerja. Paling tidak hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 hingga 10 menit.

a) Berjaya Penang Hotel atau Georgetown City Hotel

Penang Adventist Hospital
Berjaya Penang Hotel

Hotel ini berada persis di seberang Penang Adventist Hotel sehingga akan sangat memudahkan kalian yang tidak ingin repot jalan kaki terlalu jauh. Bangunan hotel ini masih bangunan lama dengan di bawahnya ada semacam pusat pertokoan seperti di Mangga Dua, namun sayangnya sudah banyak pertokoan yang tutup.

Penang Adventist Hospital
Penjuall souvenir oleh-oleh di samping hotel Berjaya Penang

Harga sewa kamar per malam khusus bagi pasien Penang Adventist Hospital RM188 ditambah RM10 untuk GST turis.

Alamat : I-Stop Midland Park, 488, Jalan Burma, Pulau Tikus, 10350 George Town, Pulau Pinang, Malaysia
Telepon : +60 4-227 7111

b) Peacetree Inn atau Doubletree Inn

Penang Adventist Hospital
Hostel Doubletree Inn

Guest house ini saya boleh tahu dari teman saya dari Jakarta yang di hari yang sama ternyata dia juga menemani temannya akan mengontrol ke dokter jantung. Namun dia lebih cepat selesai karena dokter jantung satunya lagi di PAH memang tidak sebegitu ramai seperti dokter Tei. Kami tidak janjian, hanya kebetulan saya melihat status media sosial sedang di PAH. Akhirnya saya pun bertanya di mana dia menginap dan dia mengajak saya untuk melihat isi guest house sebentar.

Penang Adventist Hospital
Harga sewa kamar Doubletree Inn

Jarak guest house ini tidak seberapa jauh dari PAH, kita tinggal berjalan lurus saja melewati Berjaya Penang Hotel lalu ada berbelok ke belokan pertama maka kita sudah bisa melihat plang guest house ini.

Harga sewa kamar per malam mulai dari RM70 – RM110

Alamat : No. 5, Brown Road 10350 Penang
Telepon : +60 42289 155

c) Wayton Court

Penang Adventist Hospital
Wayton Court Penang

Ini adalah apartemen tempat saya bermalam. Apartemen ini milik orang bernama Chai Fong asal Medan. Berhubung pertama kali datang ke Penang saya sudah di tempat dia, saya pikir untuk lebih gampang saya tetap di apartemen dia saja. Perabotan kamar di dalamnya masih tempo lama, ya cukup bersih dan layak untuk kita tidur.

Harga sewa per malam mulai dari RM75

Alamat : Wayton Court Apartment
Telepon : Chai Fong (+60 16-409 9707)

Tempat Makan

Penang Adventist Hospital

Saat malam hari, berjalan ke arah ujung jalan Burma ada persimpangan empat jalan raya. Pilih ke arah jalan Gottlieb lalu berjalan lurus. Nanti kita akan berjumpa dengan satu kawasan makan mirip seperti pujasera. Saya suka makan di tempat ini, selain menu pilihannya banyak tentunya harganya juga murah. Namun, mohon maaf saya kurang begitu tahu apakah di sini menu makanannya halal.

Penang Adventist Hospital

Namun kalau kalian ingin lebih aman, bisa mencari tempat makan ke Gurney Mall atau di sekitar Gurney ada kawasan makan yang varian makannya juga lebih banyak.

Penang Adventist Hospital
Kantin rumah sakit Penang Adventist

Selain itu, selama kalian berada di rumah sakit, tersedia kantin rumah sakit yang layak dicoba. Menu-menu makanannya juga bervariasi. Letak kantin rumah sakit berada di bagian dalam setelah melewatik apotik dan ruang rongsen. Sedangkan, di arah Heritage Wing dekat apotik atau pada bagian dokter kandungan ada toko bakery yang rotinya enak sekali. Aromanya sangat mengundang selera. Saya suka!

Biaya Pengobatan

Penang Adventist Hospital

Informasi yang saya dapat tentang biaya pengobatan di Penang Adventist Hospital tergolong murah. Rumah sakit ini termasuk salah satu rumah sakit yang tergabung dalam jaringan Adventist Internasional yang katanya bukan berorientasi pada keuntungan komersial. Sehingga ini menjadi alasan mengapa tarif pelayanan kesehatan di RS Adventist Penang relatif lebih murah dibandingkan rumah sakit.

Waktu saya mengantri dan mengajak ngobrol dengan orang di sebelah saya, dia kasih penjelasan biaya kalau andai pasang ring jantung di Indonesia bisa dikenakan 300 juta rupiah, tapi kalau di rumah sakit ini sekitar 100 – 150 juta saja. Kedua, perawatan dan kualitas dokternya memang lebih baik. Ini ujar pasien lama yang memang sudah pernah memasang ring jantung. Sehingga apabila ditotal biaya pengobatan ke Penang memang relatif lebih murah.

Biaya konsultasi dokter di Penang hampir sama seperti di Melaka, andai kata kalian ingin mengecek kondisi kesehatan tubuh dan akan melakukan rangkaian treatment seperti EKG, cek darah, dan lainnya paling tidak kalian membawa uang sekitar RM4000-RM5000 atau sekitar 15 juta sudah termasuk biaya perjalanan (tiket, hotel, transportasi, dan makan). Namun kalau hanya mengontrol ringan paling hanya mengeluarkan sekitar RM2000 saja.

Penang Adventist Hospital
Welling’s drug store

Penang Adventist Hospital

Lain hal pula dengan biaya obat. Untuk obat-obatan, dokter memang membuka resep dan bisa kita tembus di bagian apotik. Namun, kalau kalian mau membeli obat di luar rumah sakit juga tidak masalah. Hanya saja saran saya beli saja sedikit obat di apotik untuk satu bulan. Sisanya, kalian bisa pergi ke Welling’s Store yang jaraknya kurang dari 1km dari rumah sakit.

Apa harga obat di Welling’s lebih murah daripada apotik?

Saya tidak bisa menjawab sepenuhnya kalau obat di drug store lebih murah. Sebab, ada juga obat yang justru lebih mahal ketimbang kita membeli langsung di apotik rumah sakit. Apabila memang harganya lebih mahal biasanya penjual akan menyarankan untuk kita membeli di apotik rumah sakit saja. Lalu kenapa saya menyarankan untuk membeli di Welling’s? ya, siapa tahu kalian ada membutuhkan obat-obatan lain yang bisa dibeli atau titipan dari teman/keluarga di Indonesia.

Transportasi

Penang Adventist Hospital
Ujung jalan Burma ada halte Rapid Penang

Dulu saat saya pertama kali datang ke Penang sekitar tahun 2015, ternyata transportasi online seperti Grab dan Uber belum masuk. Sehingga kami lebih banyak menggunakan taksi argo bawah tangan. Misal penjemputan dari bandara Penang ke Wayton Court dikenakan RM45. Dari Wayton Court ke KOMTAR (halte bus) RM10.

Sekarang, sejak ada transportasi online masuk ke Penang, untuk kita yang sedang berobat dan membawa orang tua lebih baik memilih GRAB atau UBER dengan harga yang relatif lebih terjangkau.

Tips Berobat ke Penang Adventist Hospital

Penang Adventist Hospital
Jadwal praktek dokter Penang Adventist Hospital

Nah, dari sekian panjang cerita yang saya uraikan di atas. Alangkah baiknya saya membuatkan suatu tips bagi kalian supaya ada persiapan khusus saat mengajak orang tua berobat.

  • Apabila kalian hendak berobat untuk jantung kepada dokter Tei, usahakan untuk datang mulai dari pukul 2 subuh mengambil posisi nomor antrian pelayanan.
  • Bagi kalian pasien baru, persiapkan fotokopi pasport guna keperluan pendaftaran.
  • Bagi kalian pasien lama, hanya mengambil nomor antrian dokter dan menunjukkan kartu berobat.
  • Spare waktu satu hari kosong, untuk berjaga-jaga apabila ada kondisi tubuh pasien kurang cocok dengan obat setelah konsumsi, jadi bisa balik lagi ke rumah sakit.
  • Buatlah jadwal janji dengan rumah sakit terlebih dahulu saat di Indonesia. Telepon ke rumah sakit untuk mengetahui jadwal praktek dokter. Hal ini bermanfaat untuk jadwal keberangkatan kalian.
  • Bawalah surat-surat penting yang merupakan medical record terbaru sebagai bahan diskusi bersama dokter.
  • Ada hal yang saya kurang suka dari rumah sakit ini yaitu manajemen antri pasiennya yang kadang saya merasa urutannya tidak sesuai.

Saya jadi ingat dengan keluhan keloid yang saya satu kali suntik dikenakan hampir 700 ribu di Melaka, sedangkan di Palembang saya butuh beberapa kali suntik dengan resiko saya tidak tahu akan ada reaksi apa setelah banyak kali disuntik. So, worth it untuk kalian yang ingin berobat ke luar negeri seperti ke Melaka atau Penang untuk mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas. Namun pesan saya mungkin agak lebih calm down saja.

Baca juga : Panduan Berobat ke Melaka Mahkota Centre Hospital

Rata-rata pasien dari Indonesia datang ke Penang Adventist Hospital ini melakukan berbagai pemeriksaan kesehatan dan pengobatan seperti penyakit saraf, jantung, dan kandungan. Namun kalau bagi kalian yang ingin menjalani program bayi tabung, saya mendapat informasi untuk ke RS Lam Wah Ee.

Overall, cerita kali ini memang cerita perjalanan saja. Bahwa kalau sudah bicara tentang pelayanan adalah hal yang sulit kita ukur, sebab tiap SDM yang bekerja di dalamnya memiliki situasi tertentu yang bisa saja mempengaruhi mood dia saat bekerja. Namun, saya juga bukan bilang pengobatan di luar negeri itu sepenuhnya baik, ternyata dari pengalaman ada juga yang membuat kita harus sedikit bersabar. Sama seperti kalau kita berobat di Indonesia.

Sayang sekali kedatangan saya ke Penang Adventist Hospital, saya tidak mendapatkan pengalaman dokter, perawat, bahkan staff rumah sakit memperlakukan setiap pasien dengan profesional dan ramah. Asumsi saya supaya hati tidak dongkol, barangkali kalau tempat yang sudah ramai akan membuat kita kerepotan melayani tiap orang yang silih ganti datang, sehingga membuat tingkat stress orang yang bekerja pun juga meningkat. Sama kayak kalau kita masuk ke sebuah restoran yang ramai terkenal makanannya enak, sudah pasti kita akan mendapatkan resiko mengantri yang lama dan kadang cita rasa makanannya kurang begitu sedap.

Saya hanya berharap rumah sakit ini bisa meningkatkan pelayanan lebih ramah dan profesional saat kedatangan saya kembali 🙂

Lainnya, saya pun masih mengacungkan jempol terhadap pengobatan di luar negeri. Sekali lagi kadang kita butuh second opinion, belum lagi kecanggihan teknologi alat yang berbeda. Ya, sama saja kalau kalian bertanya begitu sama kayak kenapa harus traveling ke luar negeri, di Indonesia saja belum keliling.

Kalau ada kesempatan datang kembali ke Melaka dan Penang, saya betul-betul ingin menikmati liburan dan menelusuri jalanan. Sebab, akan terasa beda sekali saat trip liburan dengan trip medis.

***

Penang Adventist Hospital
465, Jalan Burma, 10350 Penang, Malaysia
Tel: (+604) 222 7200
Email:

Open:
Mon-Thu 8:00AM – 4:30PM
Fri & Sun 8:00AM – 12:30PM
Sat OFF

Deddy Huang
Deddy Huanghttp://deddyhuang.com
Storyteller and Digital Marketing Specialist. A copy of my mind about traveling, culinary and review. I own this blog www.deddyhuang.com

60 KOMENTAR

  1. Saya Sudah membaca artikel ko deddy mengenai berobat di melaka dan di Penang. Boleh tau seandainya Saya ingin cek up lebih baik di melaka atau Penang?

  2. Siang Ko Deddy..
    Papa saya ad diabetes, dan akhirnya komplikasi ke Jantung jg.
    Dokter di Jkt cuman suruh cek darah trus tiap ketemu, tp gk ada hasil.
    Ada rekomendasi RS dan Dokter yang tepat kah di Penang (dan perkiraan biayanya).

    Terimakasih.

    Fredy

  3. Selamat siang Kho Deddy.
    Terimakasih banyak atas Informasinya dan semoga anda sukses… Terimakasih.
    Saya pernah terkena Stroke ringan dan dirawat di Indonesia dengan diagnosa yang tidak memuaskan kemudian saya ke Singapore namun biayanya terlalu mahal buat ukuran keuanganku.
    Apakah ada Dokter Syaraf yang Kho Dedy dapat rekomendasikan untuk saya yang mungkin juga bagi yang lainnya yang akan berobat ke Penang?
    Terimakasih atas jawabannya yang saya harapkan.

  4. Selamat siang Kho Deddy.
    Terimakasih banyak atas Informasinya dan semoga anda sukses… Terimakasih.
    Saya pernah terkena Stroke ringan dan dirawat di Indonesia dengan diagnosa yang tidak memuaskan kemudian saya ke Singapore namun biayanya terlalu mahal buat ukuran keuanganku.
    Apakah ada Dokter Syaraf yang Kho Dedy dapat rekomendasikan untuk saya yang mungkin juga bagi yang lainnya yang akan berobat ke Penang?
    Terimakasih atas jawabannya yang saya harapkan.

  5. Selamat pagi ko deddy,
    Saya sangat terbantu dengan informasi wisata medis dr ko deddy. Sangat lengkap dan informatif.
    Kalau tidak keberatan, ada bbrp pertanyaan yg ingin saya ajukan.
    1. Bagaimana prosedur klaim asuransi, baik rawat jalan maupun rawat inap, di rumah sakit malaysia seperti Mahkota Medical Center dan Penang Adventis Hospital? Dan kalau boleh tau, asuransi apa yang digunakan oleh Ko deddy dan mama? Apakah bisa langsung cashless atau kita harus membayar full terlebih dahulu baru di claim ke asuransi nantinya?
    2. Dokter Syaraf Kejepit rekomendasi Ko deddy siapa ya dan di rumah sakit mana?

    Terima kasih ko deddy.

    • Halo Shinta,

      Selamat pagi juga.. senang kalau informasi di tulisan ini membantu menjawab ya. Mungkin belum maksimal karena ada bagian yang saya kurang paham.

      1. Asuransi ini pertamanya kamu harus tahu dulu apakah asuransi yang kamu punya ada rekanan sama rumah sakit yang ada di Melaka atau Penang. Caranya kamu bisa telepon dulu ke provider asuransinya. Biasanya sih sistem reimburse gitu ya, jadi kamu dari Indonesia sudah bawa dulu formulir klaim rawat inap gitu, tapi jangan lupa nanti minta stempel dari rumah sakit dan salinan resep atau invoice gitu lah.

      2. Soal dokter sendiri, kemarin aku ke dokter yang di Mahkota sih untuk syaraf kejepit. Cuma aku lupa nama dokternya. Satu kali datang saja.

  6. @ Pak Deddy, bolehkah bertanya terkait keloid Pak Deddy? Karena suami saya ( 65 tahun ) sejak muda di bagian tubuhnya banyak keloidnya. Jika sedang gatal, kasihan melihatnya. Bolehkah saya menghubungi Pak Deddy via email?

  7. Buat Windah, tahun lalu di pembuluh darah jantung saya dipasang 3 ring. Saya ditangani oleh dokter Tan Chiang Soo. Beberapa bulan lagi saya berencana kontrol kembali ke sana…

  8. Selamat pagi ko, saya mau tanya kebetulan saya dari palembang rencana mau pergi ke penang untuk berobat masalah magh dan suka sesak napas ada saran pergi ke rs mana ko? Kemarin saya tanya ke teman dan dia nyaranin ke adventist hospital, ada saran nggak ko?
    Sebelumnya terima kasih banyak ko??

  9. Selamat pagi Ko Deddy,
    Saya rencana akan berobat utk operasi keloid. Saya ada keloid di bekas operasi timpanoplasti telinga sebelah kiri. Sudah operasi dua kali, tetapi tumbuh membesar lagi. Sudah ke beberapa dokter spesialist kulit dan disuntik, tetapi ujung ujungnya harus operasi. Yang saya mau tanya, Ko Deddy waktu di PAH dengan dokter siapa ya suntik keloidnya? Teeimakasih banyak.

      • Oh, saya kira yang di PAH.
        Boleh sharing sedikit Ko, keloidnya?
        Saya jadi penasaran. Karena minggu lalu saya ke dokter THT yg mengoperasi saya pertama kali, trus dibilang setelah keloidnya dioperasi harus disinar juga (saya cek ke beberapa RS, utk biaya sinarnya mahal banget). Makanya kalo hanya disuntik bisa kempes, tentu saya pilih ini.

        • Kondisi keloidnya kempes. Cuma kemarin sempat kambuh karena pola makan, banyakan seafood. Aku juga perlu kontrol lagi nanti untuk suntik sekali lagi. Soalnya sudah mau 1 tahun. Kalau di PAH kemarin di dokter mana?

  10. slamat siang ko, mau tanya dong, di PAH ada dokter saraf terjepit? selain ke PAH koko bisa rekomendasikan rumah sakit lain buat saraf terjepit? karena mama saya terkena saraf terjepit,

  11. Hallo Ko Deddy,

    Dilihat dari penjelasan panjangnya ko Deddy, sepertinya sy tertarik untuk mengajak papa sy berobat PAH. Dan kebetulan juga, informasi dari tmn kantor, memang di PAH ini lebih berkualitas untuk penanganan kesehatan.

    Papa saya kena stroke April 2017 silam, dan sampai hari ini masih dengan kondisi yang sama. sudah pernah dibawa ke MMC, balik lg k jkt masih ttp blm sembuh, bawa ke RSPAD Gatsu di DSA, masih gk mempan juga, pengobatan laternatif seperti akupunkur, sinshe, dll jg gk mempan. terakhir dibawa ke RS Abdi Waluyo, dengan diagnosa ada virus torch, lalu diinfus dengan obat2an, sempat membaik, namun hanya bertahan bberapa hari sj, setelah itu kembali lagi ke titik awal.

    mungkin Ko Deddy ada referensi dokter yang bs menangani di PAH untuk papa saya?

  12. Hallo Koh,

    Rencananya paman saya mau berobat ke PAH ini, dengan keluhan ada kebocoran pada jantung. Menurut dokter disini, harus oprasi klep jantung. Cuma saya masih bingung cara daftar ke sana dan siapa dokternya.

    Mohon bantuannya Koh… terima kasih

  13. Malam pak mau bertanya untuk biaya seperti EKG dan cek up saja memerlukan biaya estimasi berapa? (soalnya penjelasan pak deddy di atas secara total).. Thanks

  14. Hi Deddy,
    Saya pernah pasang ring di Kuala Lumpur, dan dokter yang tangani saya sudah meninggal, jadi saya akan cari dokter jantung baru di Adventis Hospit., tolong bantu apakah hanya Dr. Tei saja yang the best? Antri dari jam 2 dinihari kelihatannya tidak sehat, apalagi pasien kemarin masih harus dilayani keesokan harinya.
    Hasil kerja dokter dapat kurang fokus karena sudah terlalu penuh/ramai.
    Mohon komentar dan mungkin ada dokter kedua/ketiga yang juga hebat.
    Terima kasih.

  15. Slmt Pagie Pak Deddy,
    kami juga mau rencana berobat ke Penang. tapi memang belum tahu RS mana, yang jelas penyakit Kandungan / Miom. kira” apakah harus seperti yang Pak Dedi ceritakan…? apa tips praktisnya utk penyakit Miom. tks

  16. malam.. ada rekomendari penginapan di penang dekat rs.adventis? rencana mau ajak mama cek dan berobat disana… disini disarankan dokter utk operasi klep jantung.. ada rekomendasi??

  17. Hai Koh,

    Rencana saya mau berobat ke PAH juga bulan Mei 2018 ini, tapi saya masih agak bingung dan bikin appotiment nya gimana sama dokternya. Saya juga msh bingung ke dokter mana sebaiknya, apakah ke dokter bedah onkology atau ke dokter apa nih, karena ada benjolan di leher saya.

    Kira-kira selain dokter jantung,syaraf dan kandungan, banyak antrian juga gak ya? harus antri dari jam 2 subuh juga? Saya mau coba konsultasi dulu saja sih, ingin tahu lebih tepatnya ke dokter mana nantinya.

  18. Salam kenal koh..saya dr pontianak mau berobat bln maret ini n blm pernh pergi,trm ksh sblmnya atas sharingnya,sangat membantu bgt sbg sesama warga Indo?sy mau ty lebih lanjut n mau minta opininya.

  19. Kak saya rencananya mau ke rumah sakit Adventist juga untuk ngantar papah saya yang mau checkup , sekitar 2 hari lagi saya pergi ke penang tapi saya belum beli tiket pesawatnya juga karena masih bingung soal pendaftarannya , jadi kita emailkan ke rsnya seperti apa ya ? Dan soal yang di jemput di bandara itu , tolong di balas ya kak

    • Nah, aku sih kenalnya namanya Chai Fong, barangkali dia istrinya ya. Soalnya pas ngobrol-ngobrol sama pasien lain katanya juga sama ada namanya koh Abeng.

      Iya di depannya ada resto nasi hainam.. Cuma aku gak gitu suka, terlalu oily dan ayamnya kurang berasa sih. Lebih suka nyebrang jalan ke pujasera itu banyak pilihan ada nasi hainam juga.

  20. pernah ngobrol sama bapak2 di Bengkalis. Orang2 Bengkalis juga lebih seneng berobat ke Malaysia (Malaka, karna lebih deket dari Bengkalis) dibanding ke Pekanbaru. Yang beda banget itu pelayanannya dibanding dengan di Indonesia. Bapak itu bilang, ibaratnya kalau ngeliat senyum susternya aja penyakitnya udah sembuh.

    • Hahaha.. perumpamaannya kena banget ya mas.. bagiku sih oke aja, bagi temen-temen yang emang jaraknya lebih dekat ke Penang gitu seperti Medan emang lebih pilih terbang ke Penang aja buat berobat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Deddy Huang

Lifestyle Blogger - Content Creator - Digital Marketing Enthusiast

With expertise in content creation and social media strategies, he shares his insights and experiences, inspiring others to explore the digital realm.

Collaboration at [email protected]

Artikel Populer

Komentar Terbaru